Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan tetap berangkat ke Bali, Indonesia, untuk menghadiri KTT G20 ke-17 meskipun ledakan baru saja mengguncang Istanbul, hingga menewaskan sedikitnya enam orang. Erdogan didampingi oleh istrinya, Emine, dan jajaran menteri-menteri Turki dalam penerbangan ke Bali.
Seperti dilansir kantor berita Turki, Anadolu, Senin (14/11/2022), Erdogan terbang ke Bali pada Minggu (13/11) waktu setempat atau beberapa jam setelah ledakan mengguncang area Istiklal yang ramai pejalan kaki di Istanbul.
Selain didampingi istrinya, Erdogan juga didampingi menteri-menterinya seperti Menteri Luar Negeri Mevlut Cavusoglu, Menteri Pertahanan Nasional Hulusi Akar, Menteri Keuangan Nureddin Nebai, Menteri Pertanian dan Kehutanan Vahit Kirisci, Direktur Komunikasi kantor kepresidenan Turki Fahrettin Altun, juru bicara kepresidenan Ibrahim Kalin, lalu Kepala Presidensi Industri Pertahanan Ismail Demir dan juru bicara Partai Keadilan dan Pembangunan (AK Party) Omer Celik.
KTT G20 yang digelar pada 15-16 November di Bali memiliki tema utama 'Recover Together, Recover Stronger'. Dalam konteks tersebut, para pemimpin negara anggota G20 akan saling bertukar gagasan dalam tiga sesi bertajuk Ketahanan Pangan dan Energi, Kesehatan, dan Transformasi Digital.
Di sela-sela menghadiri KTT G20, Erdogan dijadwalkan untuk menggelar pertemuan dengan pemimpin sejumlah negara.
Erdogan juga akan menggelar pertemuan bilateral ekstensif dengan Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi) pada Senin (14/11) waktu setempat, sebelum KTT G20 mulai digelar.
Dalam pertemuan itu, hubungan bilateral kedua negara akan ditinjau dalam semua dimensi dan langkah-langkah yang bisa diambil untuk mengembangkan kerja sama lebih lanjut akan dibahas.
Simak Video 'Erdogan Bicara Korban Ledakan di Istanbul: 6 Tewas, 53 Luka':
(nvc/ita)