Taliban Larang Wanita Afghanistan Kunjungi Taman-Pasar Malam

ADVERTISEMENT

Taliban Larang Wanita Afghanistan Kunjungi Taman-Pasar Malam

Novi Christiastuti - detikNews
Jumat, 11 Nov 2022 14:19 WIB
Kabul -

Taliban yang berkuasa di Afghanistan melarang para wanita untuk mengunjungi taman publik dan pasar malam. Larangan itu diumumkan beberapa bulan setelah memberlakukan aturan pemisahan jenis kelamin di negara tersebut.

Seperti dilansir AFP, Jumat (11/11/2022), aturan terbaru yang diberlakukan di Afghanistan mulai pekan ini semakin membatasi aktivitas perempuan di tempat-tempat umum, setelah sebelumnya mereka dilarang bepergian tanpa pendamping laki-laki dan dipaksa mengenakan hijab atau burqa saat keluar rumah.

Sekolah untuk anak-anak perempuan juga ditutup selama lebih dari setahun di sebagian besar wilayah Afghanistan.

"Selama 15 bulan terakhir, kami mencoba yang terbaik untuk mengatur dan menyelesaikannya -- dan bahkan menentukan hari-harinya," ucap juru bicara Kementerian Pencegahan Kejahatan dan Promosi Kebaikan, Mohammad Akif Sadeq Mohajir.

"Namun tetap saja, di beberapa tempat -- faktanya, kami harus mengatakan di banyak tempat -- aturan itu dilanggar," sebutnya.

"Ada percampuran (laki-laki dan perempuan), hijab tidak dikenakan, itulah mengapa keputusan ini diambil untuk saat ini," jelas Mohajir dalam pernyataannya.

Aturan terbaru ini disambut kekecewaan para wanita Afghanistan juga operator taman-taman setempat, yang banyak berinvestasi dalam mengembangkan fasilitas di dalamnya.

"Tidak ada sekolah, tidak ada pekerjaan... kita seharusnya memiliki tempat untuk bersenang-senang," ucap seorang ibu yang meminta dipanggil Wahida, sembari mengawasi anak-anaknya bermain di taman dari dalam jendela restoran setempat.



ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT