Sejumlah kecil pasukan militer Amerika Serikat (AS) kini dilaporkan berada di dalam wilayah Ukraina. Tentara-tentara AS itu disebut melakukan inspeksi di lokasi demi memastikan pasukan Ukraina secara tepat menggunakan pasokan senjata Barat yang mereka terima.
Seperti dilansir Associated Press, Selasa (1/11/2022), informasi itu diungkapkan oleh seorang pejabat pertahanan senior AS, yang enggan disebut namanya, kepada wartawan di Pentagon atau Departemen Pertahanan AS pada Senin (31/10) waktu setempat.
Pejabat AS itu tidak menyebutkan lebih lanjut di mana inspeksi dilakukan atau seberapa dekat lokasi inspeksi dengan medan perang antara Ukraina dan Rusia. Namun, disebutkan oleh pejabat itu bahwa para personel militer AS tidak bisa melakukan inspeksi di 'dekat garis depan pertempuran'.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Para tentara AS itu disebut berada di lokasi yang situasi keamanannya memungkinkan.
Menurut pejabat senior AS itu, sejumlah inspeksi telah dilakukan sebelumnya, dan inspeksi-inspeksi itu dilakukan oleh atase pertahanan AS dan tim dari Kantor Kerja Sama Pertahanan AS yang ada di Kiev.
Sejauh ini, sebut pejabat senior itu, para pejabat Ukraina telah transparan soal distribusi persenjataan itu dan mendukung inspeksi yang dilakukan.
Upaya itu disebut sebagai bagian dari kampanye AS yang lebih luas, yang diumumkan pekan lalu oleh Departemen Luar Negeri AS dan dimaksudkan untuk memastikan persenjataan yang dipasok ke Ukraina tidak berakhir di tangan tentara-tentara Rusia, proxy mereka atau kelompok-kelompok ekstremis lainnya.
Awal tahun ini, AS menyatakan sejumlah kecil tentaranya kembali ke Kedutaan Besar di Kiev untuk melakukan tugas pengamanan dan tugas-tugas lainnya. Presiden AS Joe Biden telah mengesampingkan peran tempur apapun untuk pasukan militer AS di dalam wilayah Ukraina.
Simak juga Video: Rudal Ukraina Hantam Wilayah Luhansk, 1 Orang Tewas