Korut Tembakkan Lagi 2 Rudal Balistik, Keempat Kali dalam Pekan Ini!

Korut Tembakkan Lagi 2 Rudal Balistik, Keempat Kali dalam Pekan Ini!

Rita Uli Hutapea - detikNews
Sabtu, 01 Okt 2022 12:19 WIB
People watch a television screen showing a news broadcast with file footage of a North Korean missile test, at a railway station in Seoul on May 25, 2022, after North Korea fired three ballistic missiles towards the Sea of Japan according to South Koreas military. (Photo by JUNG YEON-JE / AFP) (Photo by JUNG YEON-JE/AFP via Getty Images)
ilustrasi peluncuran rudal Korut (Foto: Jung Yeon-Je/AFP via Getty Images)
Jakarta -

Korea Utara (Korut) menembakkan dua rudal balistik pada Sabtu (1/10) pagi, peluncuran keempat yang dilakukan negara bersenjata nuklir itu dalam pekan ini. Peluncuran dilakukan seiring Korea Selatan, Jepang dan Amerika Serikat meningkatkan latihan militer bersama untuk menghadapi Korut.

Dilansir kantor berita AFP, Sabtu (1/10/2022), militer Korea Selatan mengatakan telah "mendeteksi dua rudal jarak pendek antara 06.45 dan 07.03 yang ditembakkan dari daerah Sunan di Pyongyang ke Laut Timur", mengacu pada perairan yang juga dikenal sebagai Laut Jepang.

Rudal itu "terbang sekitar 350 km (217 mil) pada ketinggian 30 km dengan kecepatan Mach 6," ujar Kepala Staf Gabungan Seoul dalam sebuah pernyataan dan menyebut peluncuran itu "provokasi serius".

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tokyo juga mengkonfirmasi peluncuran tersebut, dengan mengatakan bahwa rudal telah mendarat di luar zona ekonomi eksklusif Jepang.

Toshiro Ino, Wakil Menteri Pertahanan Jepang, mengatakan rudal itu "tampaknya terbang dalam lintasan yang tidak teratur".

ADVERTISEMENT

Para ahli mengatakan lintasan yang tidak teratur menunjukkan bahwa rudal mampu bermanuver dalam penerbangan, membuatnya lebih sulit untuk dilacak dan dicegat.

Simak juga 'Korea Utara Tembakkan Rudal Balistik Setelah Kapal Induk AS Tiba di Korea Selatan':

[Gambas:Video 20detik]



Komando Indo-Pasifik AS mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa peluncuran terbaru itu "menyoroti dampak destabilisasi program Senjata Pemusnah Massal dan rudal balistik DPRK (singkatan resmi untuk Korut) yang melanggar hukum".

Sebelumnya, Korea Selatan, Jepang, dan AS menggelar latihan anti-kapal selam pada Jumat (30/9) - yang pertama dalam lima tahun - hanya beberapa hari setelah angkatan laut Washington dan Seoul melakukan latihan skala besar di perairan lepas semenanjung Korea.

Wakil Presiden Amerika Serikat Kamala Harris berkunjung ke Korea Selatan pada Kamis (29/9) dan mengunjungi Zona Demiliterisasi yang dijaga ketat yang membagi semenanjung Korea. Kunjungan ini disebut bertujuan untuk menggarisbawahi komitmen "kuat" AS terhadap pertahanan Korea Selatan melawan

Halaman 2 dari 2
(ita/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads