Kebakaran hutan akibat gelombang panas di California, Amerika Serikat (AS), terus meluas dengan cepat. Kejadian tersebut menyebabkan dua orang tewas dan ribuan orang dievakuasi untuk mengungsi.
Dilansir dari AFP, Rabu (7/9/2022), beberapa bangunan hancur akibat kebakaran di tenggara Los Angeles tersebut. Dalam kurun waktu kurang dari 24 jam, kebakaran itu meluas hingga sekitar seribu hektar.
Petugas pemadam kebakaran mengatakan dua orang diketahui tewas dan satu orang dirawat di rumah sakit karena luka bakar akibat kebakaran tersebut. Lebih dari 3 ribu rumah diperintahkan untuk dievakuasi dan semua sekolah setempat telah ditutup.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Api itu menyebar sangat cepat bahkan sebelum petugas pemadam kebakaran tiba di lokasi," kata juru bicara pemadam kebakaran setempat di Twitter.
California berada di tengah gelombang panas yang ganas, dengan suhu 110 Fahrenheit (43 Celcius) tercatat di beberapa daerah. Hal Itu ditambah parah dengan kekeringan dua dekade yang membuat pedesaan kering hingga menciptakan kondisi ideal untuk kebakaran hutan yang eksplosif.
Gelombang panas melanda California, serta bagian dari negara tetangga Arizona dan Nevada, pada minggu lalu. Peristiwa tersebut diperkirakan akan berlanjut hingga sekitar Kamis mendatang.
Simak juga 'Kebakaran Hutan Membara di California, 100 Rumah Hangus':