Jepang Kaji Peningkatan Rudal Jarak Jauh untuk Hadapi China

Jepang Kaji Peningkatan Rudal Jarak Jauh untuk Hadapi China

Rita Uli Hutapea - detikNews
Senin, 22 Agu 2022 12:30 WIB
Ilustrasi bendera jepang
Ilustrasi (Foto: Dok. Reuters)
Jakarta -

Jepang sedang mempertimbangkan penempatan lebih dari 1.000 rudal jelajah jarak jauh untuk meningkatkan kemampuannya dalam menghadapi ancaman regional yang berkembang dari China.

Dilansir dari kantor berita AFP, Senin (22/8/2022), mengutip sumber-sumber yang tidak disebutkan namanya, surat kabar lokal Yomiuri Shimbun melaporkan bahwa negara itu berencana untuk meng-upgrade rudal darat-ke-kapal yang telah ada guna meningkatkan jangkauannya dari 100 kilometer (62 mil) menjadi sekitar 1.000 kilometer (620 mil). Rudal jarak jauh ini akan cukup untuk mencapai daerah pesisir China serta Korea Utara.

Dilaporkan surat kabar tersebut, upgrade juga perlu dilakukan untuk memungkinkan kapal dan pesawat Jepang yang ada dapat menembakkan rudal-rudal baru tersebut, yang dapat mencapai target berbasis darat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Rudal-rudal itu akan dikerahkan di dalam dan sekitar wilayah Kyushu, Jepang barat daya dan di pulau-pulau kecil yang berada di perairan barat daya Jepang di dekat Taiwan, Yomiuri melaporkan.

Pejabat Jepang tidak dapat segera dihubungi untuk memberikan komentar mengenai hal ini.

ADVERTISEMENT

Menurut Yomiuri, rencana tersebut merupakan bagian dari upaya Jepang untuk mempersempit kesenjangan kapasitas rudal dengan China, sementara juga mengatasi ancaman dari Korea Utara.

Militer Jepang tidak secara resmi diakui di bawah konstitusi pasca-perang negara itu dan pembelanjaan pertahanan terbatas untuk mendanai kemampuan defensif nominal.

Lihat juga video 'Militer Taiwan Gelar Latihan, Waspadai Serangan China':

[Gambas:Video 20detik]



Ketegangan geopolitik baru-baru ini, termasuk invasi Rusia ke Ukraina dan sikap China yang semakin agresif atas Taiwan, telah mendorong seruan yang berkembang di Jepang untuk meninjau program pertahanan.

Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida telah berjanji untuk secara signifikan meningkatkan pengeluaran pertahanan, yang selama ini telah dijaga mendekati sekitar satu persen dari PDB.

Media lokal juga melaporkan bahwa Kementerian Pertahanan Jepang kemungkinan akan meminta anggaran 5,5 triliun yen (US$ 40,2 miliar) untuk tahun fiskal berikutnya, naik sedikit dari 5,18 triliun yen yang diminta untuk tahun fiskal saat ini.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads