Para pemimpin dunia bereaksi dengan kaget dan prihatin atas penembakan mantan Perdana Menteri (PM) Jepang Shinzo Abe dalam acara kampanye di Nara, Jepang barat pada hari Jumat (8/7) ini.
Dilansir dari kantor berita AFP, Jumat (8/7/2022), berikut ungkapan keterkejutan dari sejumlah pemimpin dunia:
- Amerika Serikat -
"Ini adalah momen yang sangat, sangat menyedihkan," kata Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Antony Blinken kepada wartawan pada pertemuan G20 di Bali. Dia mengatakan Amerika Serikat "sangat sedih dan sangat prihatin".
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami tidak tahu kondisinya," katanya. "Pikiran kami, doa kami bersamanya, dengan keluarganya, dengan orang-orang Jepang," imbuhnya.
Sebelumnya, Duta Besar AS untuk Jepang Rahm Emanuel mengatakan dia "sedih dan terkejut".
"Abe-san telah menjadi pemimpin Jepang yang luar biasa dan sekutu Amerika Serikat yang tak tergoyahkan," katanya dalam sebuah pernyataan.
- Uni Eropa -
Presiden Dewan Eropa Charles Michel mengatakan dia "terkejut dan sedih dengan serangan pengecut tersebut".
Abe adalah "teman sejati, pembela keras tatanan multilateral & nilai-nilai demokrasi", tulis Michel dalam postingan di Twitter.
- Inggris -
Perdana Menteri Inggris Boris Johnson mengatakan dia "terkejut" dengan penembakan itu.
"Sangat terkejut dan sedih mendengar tentang serangan keji terhadap Shinzo Abe," tulis Johnson di Twitter.
- Australia -
"Berita mengejutkan dari Jepang bahwa mantan PM Shinzo Abe telah ditembak," kata Perdana Menteri Australia Anthony Albanese di Twitter.
"Pikiran kami bersama keluarganya dan orang-orang Jepang saat ini," imbuhnya.
- India -
"Sangat tertekan oleh serangan terhadap teman baik saya Abe Shinzo," kata Perdana Menteri India Narendra Modi di Twitter.
Simak video 'Shinzo Abe Tidak Menunjukan Tanda-tanda Vital Usai Ditembak':