Dilansir AFP, Jumat (1/7/2022), korban dan ibunya tengah menyeberangi Promenade des Anglais, jalan ternama di Prancis yang ditumbuhi deretan pohon palem. Saat itu, kecelakaan maut tersebut terjadi.
Bocah laki-laki itu berjalan dengan memegang tas bersama ibunya. Namun, korban berada di depan ibunya.
Pria berusia 40 tahun yang mengendarai skuter listrik melaju 'dengan kecepatan tinggi'. Tabrakan pun tak terhindarkan.
"Meskipun terluka dan jatuh, pengendara skuter listrik segera merawat anak itu," pernyataan pihak kepolisian.
Wali Kota Nice Christian Estrosi di Twitter, mengungkapkan 'emosi mendalam' atas insiden tersebut.
"Kami sedang mempelajari semua solusi yang mungkin untuk menghindari tragedi ini," tulisnya.
Dari keterangan polisi, kecelakaan yang melibatkan skuter listrik semakin banyak terjadi di jalan raya. Diketahui, keluarga korban datang ke Prancis di awal invasi Rusia di Ukraina.
Simak juga 'Penampakan Tabrakan Beruntun di Tol Cipularang, 17 Kendaraan Terlibat':
(isa/isa)