Taiwan akan menyumbangkan bantuan kemanusiaan senilai US$ 1 juta (Rp 14,8 miliar) kepada Afghanistan untuk membantu proses pemulihan usai gempa dahsyat menewaskan lebih dari 1.000 orang.
Seperti dilansir Reuters, Jumat (24/6/2022), penyaluran bantuan itu merespons seruan yang disampaikan Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) dan pihak-pihak lainnya agar internasional memberikan bantuan kemanusiaan ke Afghanistan.
Taiwan bukanlah anggota PBB karena tekanan China yang menganggap pulau itu sebagai bagian wilayahnya. Namun diketahui juga bahwa Taiwan selalu ingin menunjukkan pihaknya anggota komunitas internasional yang bertanggung jawab.
Kantor kepresidenan Taiwan dalam pernyataannya menegaskan akan memberikan donasi 'berdasarkan semangat kepedulian kemanusiaan untuk pemulihan bencana terlepas dari perbatasan nasional (dan) merespons Perserikatan Bangsa-bangsa dan panggilan kemanusiaan lainnya'.
Namun, imbuh juru bicara kantor kepresidenan Taiwan Xavier Chang, Taiwan tidak akan mengirimkan tim pencari dan penyelamat setelah berkonsultasi dengan negara-negara lainnya dan mempertimbangkan kesulitan transportasi.
Taiwan juga berada di zona rawan gempa dan kerap mengirimkan tim penyelamat ke area-area bencana lainnya di seluruh dunia.
China telah menyatakan pihaknya siap memberikan bantuan kepada Afghanistan, namun belum merilis detailnya.
Simak video 'Evakuasi Korban Gempa di Afghanistan Terkendala Terbatasnya Ambulans':
(nvc/ita)