Ferdinand Marcos Jr pada hari Rabu (11/5) mengklaim kemenangan dalam pemilihan presiden Filipina. Lewat juru bicaranya, putra mendiang mantan diktator Ferdinand Marcos itu berjanji akan menjadi pemimpin "untuk semua orang Filipina".
"Kepada dunia, dia berkata: Jangan menilai saya dari para leluhur saya, tetapi dari tindakan saya," kata juru bicara Marcos Jr, Vic Rodriguez menyampaikan pernyataan Marcos Jr.
"Ini adalah kemenangan bagi semua orang Filipina, dan untuk demokrasi," kata Rodriguez dalam pernyataannya seperti diberitakan kantor berita AFP, Rabu (11/5/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kepada mereka yang memilih Bongbong, dan mereka yang tidak, itu adalah janjinya untuk menjadi Presiden bagi semua orang Filipina. Untuk mencari titik temu melintasi perbedaan politik, dan bekerja sama untuk menyatukan bangsa," imbuhnya.
Dengan penghitungan awal yang hampir selesai, Marcos Jr yang populer dengan panggilan "Bongbong" itu, telah mendapatkan lebih dari 56 persen suara dan lebih dari dua kali lipat hasil penghitungan suara saingan terkuatnya, Leni Robredo yang liberal.
Kemenangan tersebut merupakan perubahan yang menakjubkan dalam nasib keluarga Marcos, yang telah dilengserkan dan kembali berkuasa setelah beberapa dekade.
Marcos Jr menang telak dalam pemilihan presiden yang digelar Senin (9/5), setelah kampanye yang dipenuhi informasi yang salah.
Selama bertahun-tahun akun pro-Marcos telah membanjiri media sosial, membuat banyak anak muda Filipina percaya bahwa pemerintahan ayahnya dulu adalah periode emas perdamaian dan kemakmuran.
Simak Video: Anak Diktator Ferdinand Marcos Jr Memenangkan Pilpres Filipina