Rusia Tembak Jatuh 2 Drone Ukraina di Dekat Perbatasan

Rusia Tembak Jatuh 2 Drone Ukraina di Dekat Perbatasan

Tim detikcom - detikNews
Rabu, 27 Apr 2022 16:27 WIB
A Ukrainian border guard patrols the border with Russia not far from Hoptivka village, Kharkiv region, Ukraine, Wednesday, Feb. 2, 2022. Russian President Vladimir Putin is accusing the U.S. and its allies of ignoring Russias top security demands but says Moscow is willing to talk more to ease tensions over Ukraine. (AP Photo/Evgeniy Maloletka)
Ilustrasi -- Tentara Ukraina berpatroli di dekat perbatasan Rusia (dok. AP Photo/Evgeniy Maloletka)
Moskow -

Para pejabat di wilayah Rusia yang berbatasan dengan Ukraina mengklaim pasukan Rusia telah menembak jatuh dua pesawat tak berawak atau drone milik Ukraina. Laporan ini disampaikan setelah rentetan ledakan terdengar di tiga wilayah yang dekat dengan perbatasan Ukraina.

Seperti dilansir AFP, Rabu (27/4/2022), gubernur wilayah Kursk dan Voronezh sama-sama melaporkan bahwa sistem pertahanan udara di wilayah mereka diaktifkan pada malam hari dan menembak jatuh drone-drone.

"Sebuah kendaraan udara tanpa awak milik Ukraina dicegat di udara di atas wilayah Kursk," ujar Gubernur Kursk Roman Starovoyt dalam pernyataan via Telegram.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Starovoyt menambahkan bahwa tidak ada korban jiwa maupun kerusakan akibat hal itu.

Secara terpisah, Gubernur Voronezh Alexander Gusev, juga dalam pernyataan via Telegram, menyebut sistem pertahanan udara di wilayahnya telah 'berhasil menghancurkan' sebuah drone pengintai berukuran kecil. Tidak disebutkan lebih lanjut asal drone tersebut.

ADVERTISEMENT

Sementara itu di wilayah Belgorod, yang juga berbatasan dengan Ukraina, dinas keamanan domestik Rusia atau FSB menyatakan telah menahan dua warga negara Rusia yang disebut 'bersiap melakukan sabotase terhadap salah satu fasilitas infrastruktur transportasi'.

Disebutkan juga bahwa kedua warga Rusia itu merupakan 'pendukung Nazisme Ukraina'.

Dalam sebuah video yang dirilis FSB, salah satu tersangka -- wajahnya dikaburkan di kamera -- mengakui mereka berencana mengganggu jalur kereta api dengan 'melepas baut dan mengendurkan pengencang'.

Insiden-insiden itu dilaporkan setelah rentetan suara ledakan terdengar di sedikitnya tiga provinsi Rusia yang berbatasan dengan Ukraina pada Rabu (27/4) pagi. Seperti dilansir Reuters, Gubernur wilayah Belgorod, Vyascheslav Gladkov, melaporkan rentetan suara ledakan terdengar di wilayahnya, namun tidak menyebut lebih lanjut soal dugaan sumber ledakan itu.

Pada saat yang bersamaan Gladkov juga melaporkan kebakaran di depot amunisi yang ada di Staraya Nelidovka, yang berjarak 16 kilometer di sebelah utara perbatasan Ukraina. Penyebab kebakaran itu tidak disebut lebih lanjut. Gladkov hanya menyatakan tidak ada korban jiwa dan api telah berhasil dipadamkan.

Di Provinsi Kursk, Starovoyt sebelumnya melaporkan suara sejumlah ledakan yang terdengar di kota Kursk pada Rabu (27/4) pagi kemungkinan besar bersumber dari sistem pertahanan udara Rusia.

Sementara itu di wilayah Voronezh, laporan kantor berita Rusia, TASS, yang mengutip pejabat Kementerian Urusan Darurat menyebut suara dua ledakan terdengar pada pagi hari. Otoritas setempat dilaporkan tengah menyelidiki lebih lanjut sumber suara ledakan itu.

Sepanjang bulan ini, Rusia menuduh Ukraina telah menyerang depot bahan bakar di Belgorod dengan helikopter dan menembaki sejumlah desa di wilayah yang sama. Belgorod diketahui berbatasan dengan wilayah Luhansk, Sumy dan Kharkiv di Ukraina, yang tengah menghadapi invasi pasukan Rusia.

Dalam tanggapannya, Rusia memperingatkan bahwa pasukannya akan meningkatkan serangan di wilayah Ukraina.

Halaman 2 dari 2
(nvc/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads