Ukraina Bantah Serang Desa Rusia Dekat Perbatasan: Tuduhan Tak Berdasar!

Ukraina Bantah Serang Desa Rusia Dekat Perbatasan: Tuduhan Tak Berdasar!

Adhyasta Dirgantara - detikNews
Rabu, 20 Apr 2022 01:30 WIB
A Ukrainian border guard patrols the border with Russia not far from Hoptivka village, Kharkiv region, Ukraine, Wednesday, Feb. 2, 2022. Russian President Vladimir Putin is accusing the U.S. and its allies of ignoring Russias top security demands but says Moscow is willing to talk more to ease tensions over Ukraine. (AP Photo/Evgeniy Maloletka)
Foto: Tentara Ukraina sedang berpatroli di perbatasan Rusia (AP Photo/Evgeniy Maloletka)
Jakarta -

Pasukan Ukraina dituding menyerang sebuah desa Rusia di dekat perbatasan kedua negara oleh otoritas Rusia. Ukraina membantah tuduhan penyerangan tersebut.

Dilansir dari Reuters, Rabu (20/4/2022), Ukraina membantah tuduhan penyerangan yang dilontarkan oleh Gubernur Provinsi Belgorod Vyacheslav Gladkov. Gladkov menjelaskan serangan itu memang tidak terlalu parah.

Gladkov menyebut ada tiga orang yang terluka dalam penyerangan ini. Selain itu, lebih dari 30 rumah rusak akibat diserang pasukan Ukraina.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Militer Ukraina membantah bahwa pihaknya menyerang desa Rusia di dekat perbatasan. Ukraina mengatakan tuduhan penyerangan itu sama sekali tidak berdasar.

"Ini adalah tuduhan tak berdasar oleh Rusia," ujar militer Ukraina.

ADVERTISEMENT

Militer Ukraina mengungkapkan mereka sedang melakukan operasi pertahanan di wilayahnya. Ukraina memastikan mereka tidak menyerang warga sipil.

"Ukraina sedang melakukan operasi pertahanan di wilayahnya dan berperang secara eksklusif melawan penjajah Rusia, bukan melawan warga sipil," tuturnya.

Sebelumnya, otoritas Rusia menuduh pasukan Ukraina merangsek menyerang sebuah desa Rusia di dekat perbatasan kedua negara. Dilaporkan satu orang terluka akibat serangan tersebut.

Dilansir Reuters, Selasa (19/4), tuduhan penyerangan itu dilontarkan oleh Gubernur Provinsi Belgorod Vyacheslav Gladkov dalam pernyataan via aplikasi pesan Telegram.

Gladkov menyebut serangan Ukraina itu mengenai desa Golovchino. Desa ini diketahui terletak di dekat perbatasan Rusia dengan Ukraina.

Dalam postingannya, Gladkov mengklaim desa Golovchino yang ada di distrik Graivoronsky digempur dari wilayah Ukraina. Dia menyebut ada kehancuran di desa tersebut dan menyatakan otoritas setempat tengah melakukan inspeksi rumah ke rumah usai serangan itu.

Tidak hanya itu, Gladkov juga menyebut seorang wanita yang merupakan warga setempat menjadi korban dalam penyerangan tersebut. Wanita itu disebutkan mengalami luka-luka dan tengah mendapatkan perawatan.

(drg/drg)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads