.webp)
"Senjata berpemandu taktis tipe baru... sangat penting dalam secara drastis meningkatkan daya tembak unit artileri jarak jauh garis depan dan meningkatkan efisiensi dalam pengoperasian nuklir taktis," kata laporan KCNA, seperti dilansir AFP, Minggu (17/4/2022).
Laporan KCNA itu tidak merinci lokasi uji coba itu dilakukan. Laporan itu menambahkan bahwa uji coba yang dilakukan itu berhasil.
KNCA juga membeberkan arahan Kim Jong Un kepada tim peneliti militer. "Instruksi penting untuk lebih lanjut membangun kemampuan pertahanan dan kekuatan tempur nuklir," tambah laporan itu.
Pada hari Jumat (15/4), Korea Utara memperingati ulang tahun pendiri Korea Utara, Kim Il Sung yang merupakan kakek Kim Jong Un. Peringatan dilakukan dengan prosesi publik yang besar, kembang api dan tarian yang disinkronkan - tetapi tidak ada parade militer seperti yang diperkirakan banyak pengamat.
Analis dan pejabat Korea Selatan dan AS juga mengira uji coba nuklir mungkin dilakukan pada peringatan penting itu.
Perayaan ulang tahun itu terjadi tiga minggu setelah Korea Utara melakukan uji coba rudal balistik antarbenua terbesar yang pernah ada -- pertama kali senjata paling kuat Kim ditembakkan dari jarak penuh sejak 2017.
Uji coba itu adalah puncak dari serangkaian peluncuran yang memecahkan rekor tahun ini dan menandai diakhirinya moratorium uji coba jarak jauh dan uji coba nuklir.
Simak juga video 'Dewan Keamanan PBB Kutuk Peluncuran Rudal Balistik Korut!':
(lir/lir)
