Rusia menyatakan berjanji mengurangi aktivitas militer di sekitar ibu kota Kiev dan Chernihiv. Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan dirinya tidak percaya dengan janji Rusia.
"Kami tidak mempercayai siapapun," ujar Zelensky seperti dilansir dari AFP, Kamis (31/3/2022).
Zelensky menyebut tak ada satupun ungkapan yang indah. Dia mengatakan Rusia justru menambah pasukan untuk menyerang wilayah Donbass.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tidak ada satupun ungkapan yang indah," tuturnya.
Zelensky menegaskan pihaknya tak akan memberikan apapun kepada Rusia. Dia berjanji akan terus berjuang.
"Kami tidak akan memberikan apa pun. Kami akan berjuang untuk setiap meter wilayah kami," imbuh Zelensky.
Diketahui, keputusan Rusia mengurangi aktivitas militer secara drastis di Ukraina itu diumumkan Menhan Fomin kepada wartawan pada Selasa (29/3) waktu setempat, setelah perundingan terbaru digelar antara Rusia dan Ukraina di Istanbul, Turki.
"Merujuk pada pembicaraan tentang persiapan kesepakatan soal netralitas dan status non-nuklir Ukraina telah bergerak ke area praktis ... sebuah keputusan telah diambil untuk secara radikal, dengan margin besar, mengurangi aktivitas militer di wilayah Kiev dan Chernihiv," ucap Fomin dalam pernyataannya.
Simak Video 'Zelensky Sebut Militer Rusia Bersiap Serang Donbass':