Polisi Lviv Ukraina Tahan 2 Orang Dicurigai Kirim Informasi ke Rusia

Polisi Lviv Ukraina Tahan 2 Orang Dicurigai Kirim Informasi ke Rusia

Lisye Sri Rahayu - detikNews
Minggu, 27 Mar 2022 22:46 WIB
Local residents carry humanitarian aid delivered by Russian soldiers during Ukraine-Russia conflict, in the besieged southern port of Mariupol, Ukraine March 23, 2022.  REUTERS/Alexander Ermochenko
Ilustrasi (Foto: REUTERS/ALEXANDER ERMOCHENKO)
Lviv -

Kepala administrasi militer regional Lviv, Maksym Kozytskyi, mengatakan polisi menahan 2 orang di wilayah Lviv, Ukraina. Keduanya ditahan karena dicurigai berbagi informasi dengan Rusia.

"Hari ini (Sabtu, red), 26 Maret, di Chornovil Avenue di Lviv, patroli menghentikan mobil yang mencurigakan," kata Kozytskyi dalam sebuah pernyataan di Telegram seperti dilansir CNN, Minggu (27/3/2022).

Kozytskyi mengatakan kedua pria itu dengan registrasi Luhansk, Ukraina. Keduanya banyak berkomunikasi dengan menggunakan nomor Rusia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara itu, Lviv dilanda dua serangan rudal pada Sabtu waktu setepat. Salah satu serangan itu menyebabkan kebakaran di depot bahan bakar. Depot itu terbakar semalam sebelum dipadamkan oleh petugas tanggap darurat.

Kozytskyi mengatakan polisi pergi ke lokasi serangan rudal. Polisi kemudian menahan seorang pria yang diduga merekam penerbangan rudal dan dampak akibat serangan rudal itu.

ADVERTISEMENT

Dia mengatakan polisi juga menemukan foto-foto pos pemeriksaan di wilayah yang telah dikirim ke nomor Rusia. Kozytskyi mengatakan kedua orang itu diserahkan ke Dinas Keamanan Ukraina.

Sebelumnya, militer Rusia disebut menembakkan 2 rudal ke sebuah fasilitas penyimpanan bahan bakar minyak (BBM) di dekat Kota Lviv, Ukraina. Serangan rudal Rusia tersebut menyebabkan 5 orang terluka.

Seperti dilansir AFP, Minggu (27/3), pejabat setempat mengatakan penembakan rudal itu terjadi pada Sabtu (26/3) kemarin di Kota Lviv, Ukraina. Sementara itu, Maksym Koztsky menyebut ada 2 rudal yang ditembak Rusia.

"Ada dua serangan rudal di Lviv," kata Maksym Kozytsky di media sosial.

(lir/drg)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads