Korban akibat gempa berkekuatan magnitudo (M) 7,3 di Fukushima, Jepang bertambah. Kini total ada 2 orang yang dilaporkan tewas akibat gempa tersebut.
Seperti dilansir AFP, Kamis (17/3/2022), dua orang tewas usai Jepang diguncang gempa pada 11.36 malam waktu setempat di wilayah Fukushima pada kedalaman 60 kilometer. Selain itu lusinan orang juga dikabarkan terluka akibat peristiwa tersebut.
Gempa juga menyebabkan kerusakan bangunan, khususnya di wilayah Timur Jepang. Selain itu, kereta Shinkansen juga dikabarkan tergelincir dari relnya di wilayah Tokyo.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pihak berwenang Jepang juga sempat mengeluarkan peringatan tsunami yang disusul munculnya gelombang setinggi 20-30 centimeter di wilayah Ishinomaki, Miyagi. Namun kini peringatan tsunami tersebut sudah dicabut.
Belum Ada WNI Terdampak
Untuk diketahui, Wakil Duta Besar RI untuk Jepang Tri Purnajaya sempat menjelaskan kondisi Jepang pasca diguncang gempa besar. Dia menyebut belum ada laporan WNI yang terdampak atau menjadi korban.
"Iya semalam terasa kencang getarannya dan agak lama," kata Tri saat dihubungi detikcom, Kamis (17/3/2022).
"Dalam situasi begini KBRI langsung mengontak simpul-simpul masyarakat di Jepang untuk mengetahui kondisi dan kabar mereka, sampai saat ini belum ada laporan WNI yang terdampak," lanjutnya.
Tri mengatakan kondisi saat ini di Jepang masih terjadi pemadaman listrik di sebagian wilayah. Dia menyebut infrastruktur bangunan di Jepang juga masih terlihat baik pasca gempa tersebut.
"Kami masih memantau, sebagian wilayah aliran listrik padam, infrastruktur Jepang rata-rata masih dalam kondisi baik," ujarnya.
Simak Video 'Tokyo Gelap Gulita Usai Gempa M 7,3 Guncang Fukushima':