International Updates

Putin Akui Kemerdekaan 2 Wilayah Pecahan Ukraina, Biden Kecam Keras!

Tim Detikcom - detikNews
Selasa, 22 Feb 2022 18:55 WIB
pasukan militer Rusia (Foto: AP Photo)
Jakarta -

Presiden Rusia Vladimir Putin memerintahkan pengerahan tentara ke dua wilayah pecahan di Ukraina bagian timur yang memproklamasikan diri. Perintah pengerahan diberikan setelah Putin mengakui kemerdekaan dua wilayah yang memisahkan diri dari Ukraina itu.

Seperti dilansir Reuters, Selasa (22/2/2022), keputusan Putin untuk mengakui dua wilayah yang memisahkan diri itu yakni Republik Rakyat Donetsk dan Republik Rakyat Luhansk, berpotensi semakin meningkatkan krisis yang dikhawatirkan memicu perang besar di Eropa.

Seorang saksi mata Reuters menyaksikan tank-tank dan peralatan militer lainnya bergerak melalui kota Donetsk, yang ada di Ukraina bagian timur, setelah Putin menerbitkan dekrit yang isinya mengakui kemerdekaan dua wilayah pecahan itu.

Selain berita tersebut, berikut ini berita-berita internasional yang menarik perhatian pembaca detikcom, hari ini, Selasa (22/2/2022):

- Putin Kirim Tentara ke Ukraina untuk Jaga Perdamaian, AS: Omong Kosong!

Pengerahan tentara Rusia ke wilayah Ukraina bagian timur yang disebut Presiden Vladimir Putin sebagai misi 'menjaga perdamaian' disebut Amerika Serikat (AS) sebagai 'omong kosong'. AS juga menuduh pengakuan Putin atas kemerdekaan dua wilayah pecahan Ukraina sebagai bagian dari dalih untuk perang.

Seperti dilansir Reuters, Selasa (22/2/2022), ketegangan antara Rusia dan negara-negara Barat semakin meningkat usai berminggu-minggu, AS menuduh Rusia mengerahkan lebih dari 150.000 tentara ke dekat perbatasan Ukraina untuk invasi. Rusia menyangkal ingin menginvasi Ukraina dan menuduh Barat histeris.

Putin, pada Senin (21/2) waktu setempat, secara resmi mengakui kemerdekaan dua wilayah yang memisahkan diri dari Ukraina. Kedua wilayah yang dikuasai separatis pro-Rusia itu telah memproklamasikan diri sebagai Republik Rakyat Donetsk dan Republik Rakyat Luhansk.

- Pemimpin Dunia Ramai-ramai Kecam Putin yang Akui 2 Wilayah Ukraina Timur

Kecaman mengalir dari para pemimpin dunia untuk keputusan Presiden Rusia, Vladimir Putin, mengakui kemerdekaan dua wilayah Ukraina bagian timur yang dikuasai separatis dan memisahkan diri. Seruan untuk sanksi terhadap Rusia pun menggema dari sejumlah negara.

Seperti dilansir AFP, Selasa (22/2/2022), kecaman keras disampaikan oleh pemimpin Amerika Serikat (AS), Prancis dan Jerman yang kompak menyebut langkah Putin itu sebagai 'pelanggaran jelas' terhadap perjanjian damai Minsk, yang mengupayakan diakhirinya konflik separatis di Ukraina bagian timur.

Presiden AS, Joe Biden, bersama Presiden Prancis, Emmanuel Macron dan Kanselir Jerman, Olaf Scholz, bersama-sama menyepakati bahwa 'langkah ini tidak akan dibiarkan tak terjawab'.

Menteri Luar Negeri (Menlu) AS, Antony Blinken, dalam pernyataan terpisah via Twitter menyebut keputusan Putin itu membutuhkan 'respons yang cepat dan tegas, dan kita akan mengambil langkah-langkah yang tepat dalam koordinasi dengan para mitra'.

- Putin Akui Kemerdekaan 2 Wilayahnya, Presiden Ukraina Berang!

Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky berang dan menyebut Rusia telah melanggar kedaulatan setelah Presiden Vladimir Putin mengakui dua wilayah di Ukraina bagian timur yang memisahkan diri. Zelensky juga menegaskan bahwa Ukraina menolak untuk menyerahkan wilayahnya kepada Rusia.

Seperti dilansir Reuters, Selasa (22/2/2022), Putin pada Senin (21/2) waktu setempat menandatangani dekrit yang isinya mengakui kemerdekaan dua wilayah yang memisahkan diri dari Ukraina, yakni Republik Rakyat Donetsk (DNR) dan Republik Rakyat Luhansk (LNR).

Simak Video 'Sebagian Warga Donetsk Berpesta Atas Pengakuan Kemerdekaan Rusia':






(ita/ita)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork