AS Tantang Rusia Bikin Pernyataan Tegas Tak Akan Invasi Ukraina

AS Tantang Rusia Bikin Pernyataan Tegas Tak Akan Invasi Ukraina

Novi Christiastuti - detikNews
Jumat, 18 Feb 2022 10:42 WIB
US Secretary of State Antony Blinken speaks about US leadership in fighting the global coronavirus disease (COVID-19) pandemic during an event at the State Department in Washington, DC on April 5, 2021. (Photo by ALEXANDER DRAGO / POOL / AFP)
Menlu AS, Antony Blinken, menantang Rusia untuk memberikan pernyataan tegas bahwa mereka tidak akan menginvasi Ukraina (dok. AFP/ALEXANDER DRAGO)
New York -

Menteri Luar Negeri (Menlu) Amerika Serikat (AS), Antony Blinken, menantang Rusia untuk memberikan pernyataan tegas bahwa mereka tidak akan menginvasi Ukraina dan menindaklanjutinya dengan menarik mundur pasukan militernya dari perbatasan.

Seperti dilansir AFP, Jumat (18/2/2022), berbicara dalam rapat Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) membahas krisis Ukraina, Blinken menjelaskan secara detail soal bagaimana Rusia bisa membuat alasan untuk menginvasi negara tetangganya.

Jika memang menginginkan perdamaian, Blinken menyerukan Rusia untuk mengumumkannya terang-terangan ke publik.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pemerintah Rusia bisa mengumumkan hari ini tanpa kualifikasi dalih atau defleksi, bahwa Rusia tidak akan menginvasi Ukraina, dinyatakan secara jelas kepada dunia," cetus Blinken dalam pernyataannya pada Kamis (17/2) waktu setempat.

"Dan kemudian tunjukkan dengan pasukan Anda, tank-tank Anda, pesawat-pesawat Anda, kembali ke barak mereka," imbuhnya.

ADVERTISEMENT

Dalam rapat yang secara khusus digelar untuk membahas krisis Ukraina, Blinken mengumumkan dirinya telah mengundari Menlu Rusia, Sergei Lavrov, untuk bertemu di Eropa guna berunding pekan depan, meskipun sejumlah pejabat AS menyebut invasi Rusia bisa terjadi dalam hitungan hari.

Dengan mengutip intelijen AS, Blinken membeberkan skenario di mana Rusia bisa 'membuat' dalih untuk melakukan invasi, kemudian akan mengebom Ukraina, melancarkan serangan siber untuk mematikan institusinya, dan mengirimkan tanka juga pasukan untuk menduduki negara tetangganya itu.

"Serangan konvensional tidak semuanya direncanakan Rusia terhadap rakyat Ukraina. Kami memiliki informasi yang mengindikasikan Rusia akan menargetkan kelompok-kelompok tertentu dari warga Ukraina," cetusnya.

Simak juga video 'Rusia Dicecar Sejumlah Delegasi di Rapat PBB soal Konflik Ukraina':

[Gambas:Video 20detik]



Lebih lanjut, Blinken mengakui bahwa banyak pihak mempertanyakan klaim intelijen AS.

"Tapi biarkan saya perjelas. Saya berada di sini hari ini bukan untuk memulai perang, tapi untuk mencegahnya. Informasi yang saya berikan di sini telah divalidasi oleh apa yang kami lihat terjadi di depan mata kami selama berbulan-bulan," tegasnya.

Dalam rapat yang sama, Wakil Menlu Rusia, Sergei Vershinin, menyalahkan situasi terkini terkait Ukraina pada pelanggaran Perjanjian Minsk tahun 2015 soal gencatan senjata yang bertujuan membawa perdamaian ke daerah Donbass yang memisahkan diri dari Ukraina.

Dia juga menyebut klaim bahwa Rusia merencanakan invasi ke Ukraina 'tidak berdasar'.

"Ukraina dengan keras kepala menolak untuk menerapkan Perjanjian Minsk," tegasnya.

Vershinin menolak tuduhan yang dilontarkan AS dan sekutunya di Eropa soal Rusia mengupayakan dalih untuk bisa membenarkan invasi ke Ukraina. Dia menyebutnya sebagai 'tuduhan tidak berdasar'.

Disebutkan juga oleh Vershinin bahwa pernyataan Blinken soal skenario invasi 'berbahaya' dan menegaskan kembali klaim bahwa sebagian pasukan Rusia telah ditarik mundur dari perbatasan usai menuntaskan latihan militer.

"Kami siap ... untuk dialog yang sangat serius, bukan dialog imitasi," tegasnya.

Halaman 2 dari 2
(nvc/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads