Biden mengatakan bahwa AS melakukan penyerbuan pasukan khusus bukannya serangan udara demi 'meminimalisir korban sipil'.
"Mengetahui bahwa teroris ini telah memilih untuk mengelilingi dirinya dengan keluarga, termasuk anak-anak, kami memilih untuk mengerahkan penyerbuan pasukan khusus dengan risiko lebih besar untuk orang-orang kami sendiri, daripada menargetkannya (Quraishi-red) dengan serangan udara," jelas Biden.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Seorang pejabat senior AS yang enggan disebut namanya menuturkan kepada AFP bahwa semua korban jiwa dalam penyerbuan itu 'disebabkan oleh tindakan teroris ISIS'.
(nvc/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini