.webp)
Peristiwa tragis menimpa anak-anak sekolah di Australia yang sedang bersenang-senang. Lima anak tewas dan beberapa lainnya terluka parah ketika embusan angin meniup wahana permainan kastil mereka ke udara saat pesta akhir semester hari ini, Kamis (16/12).
Seperti diberitakan kantor berita AFP, Kamis (16/12/2021), kepolisian mengatakan bahwa para siswa di sebuah sekolah dasar (SD) di Devonport, Tasmania utara sedang merayakan minggu terakhir kelas sebelum liburan Natal, ketika mereka terlempar dari ketinggian sekitar 10 meter.
Insiden tragis ini terjadi ketika anak-anak tersebut tengah bermain di wahana kastil goyang (bouncy castle). Tiupan angin kemudian menerbangkan wahana tersebut ke udara dan membuat anak-anak terjatuh dari ketinggian.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Polisi sebelumnya mengkonfirmasi dua anak laki-laki dan dua anak perempuan dari kelas lima dan enam SD - biasanya berusia sekitar 10-12 tahun - tewas dalam insiden itu. Namun, kemudian siswa kelima dinyatakan meninggal di rumah sakit.
Beberapa helikopter penyelamat dan ambulans bergegas ke tempat kejadian setelah insiden itu, yang terjadi sekitar pukul 10 pagi waktu setempat pada awal musim panas yang cerah.
Foto-foto dari sekolah menunjukkan petugas polisi yang hadir menangis, dan selembar terpal biru menutupi apa yang digambarkan petugas sebagai "adegan yang sangat menyedihkan".
Penyelidikan polisi sedang berlangsung.
Lihat juga Video: Detik-detik Tornado Mengamuk di Texas AS, Pohon-Mobil Terlempar!
Perdana Menteri Australia Scott Morrison mengatakan insiden itu "menghancurkan" dan "sangat memilukan".
"Anak-anak kecil pada hari yang menyenangkan, bersama dengan keluarga mereka dan itu berubah menjadi tragedi yang mengerikan, pada saat ini di tahun ini, itu menghancurkan hati Anda," katanya.
Sebelumnya, pihak sekolah telah mengundang orang tua untuk menjadi sukarelawan untuk acara tersebut, yang menampilkan zona bermain basah, seluncuran, area seni dan kerajinan, bola zorb, dan kastil goyang.
"Tujuan dari hari ini adalah untuk merayakan tahun yang sukses dan menikmati beberapa kegiatan yang menyenangkan bersama teman sekelas," demikian postingan sekolah tersebut, Hillcrest Primary, di halaman Facebook-nya.
Postingan itu kemudian diikuti dengan update: "Telah terjadi kecelakaan di lokasi sekolah kami. Kami menutup sekolah hari ini."
Sekolah ini memiliki sekitar 200 siswa.
Layanan cuaca setempat telah memperkirakan "angin ringan" untuk daerah tersebut, yang terletak di pantai utara Tasmania yang terjal, menghadap ke Selat Bass yang dingin.
