Perdana Menteri (PM) Israel, Naftali Bennett, untuk pertama kalinya akan bertemu Presiden Rusia, Vladimir Putin. Isu Iran disebut akan menjadi pembahasan utama kedua pemimpin.
Seperti dilansir Arab News, Rabu (13/10/2021), Bennett akan mengunjungi kota resor tepi pantai Sochi, Rusia, pada 22 Oktober mendatang dan bertemu Putin.
Dalam pertemuan itu, keduanya dilaporkan akan membahas isu politik, keamanan, dan ekonomi, termasuk soal program nuklir Iran.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Israel dan Rusia diketahui telah sejak lama membuka pintu diplomatik mereka. Pendahulu Bennett, Benjamin Netanyahu, diketahui beberapa kali bertemu Putin.
Kedua negara mengoperasikan hotline militer untuk mengkoordinasikan operasi Angkatan Udara masing-masing di wilayah Suriah demi menghindari bentrokan.
Israel kerap melancarkan serangan udara terhadap target-target terkait Iran di Suriah, sedangkan Rusia memberikan dukungan militer untuk pemerintah Suriah.
Rusia juga menjadi salah satu pihak yang merundingkan kesepakatan nuklir tahun 2015 dengan Iran. Kesepakatan itu berantakan setelah mantan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, menarik AS dari kesepakatan itu tahun 2018 lalu.
Namun pemerintahan baru AS di bawah Presiden Joe Biden berupaya membangkitkan kembali kesepakatan nuklir Iran dengan negara-negara kekuatan internasional lainnya. Israel menentang keras langkah AS tersebut.