Sebuah kapal Angkatan Laut Iran tenggelam di Teluk Oman pada hari Rabu (2/6) setelah upaya untuk memadamkan kobaran api gagal. Untunglah, para awak berhasil meninggalkan kapal dalam keadaan selamat.
Seperti dilansir kantor berita AFP, Rabu (2/6/2021), Angkatan Laut Iran dalam sebuah pernyataannya menyatakan, kapal tanker pengisian ulang armada Kharg tersebut terbakar pada hari Selasa (1/6) di dekat pelabuhan Jask di Teluk Oman.
Disebutkan bahwa kebakaran terjadi di salah satu sistem kapal. Namun, Angkatan Laut Iran tidak menjelaskan lebih lanjut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Angkatan Laut Iran menyatakan, upaya pemadaman kebakaran berlanjut "selama 20 jam" sebelum kapal itu akhirnya tenggelam.
"Mengingat penyebaran api, misi untuk menyelamatkan Kharg gagal dan tenggelam di perairan Jask," kata Angkatan Laut Iran dalam pernyataannya.
Disebutkan bahwa bahwa kapal tersebut telah berangkat untuk "misi pelatihan" di perairan internasional beberapa hari yang lalu.
Tahun lalu, sebuah kapal perang Iran secara tak sengaja terkena tembakan selama latihan Angkatan Laut Iran di lepas pantai Jask, menewaskan 19 pelaut di dalam kapal.
Jask juga penting bagi perekonomian Iran sebagai situs di mana pemerintah berencana untuk membangun terminal ekspor minyak terbesar kedua di negara itu.
Pemerintah Iran menyatakan, sebuah pipa sepanjang 1.000 kilometer (620 mil) dari provinsi Bushehr di Teluk ke Jask mulai beroperasi beberapa hari yang lalu.
Dalam beberapa bulan terakhir, ada juga laporan serangan terhadap kapal-kapal Iran yang terkait dengan musuh bebuyutannya, Israel.
Sebelumnya pada bulan April lalu, otoritas Iran mengatakan kapal barangnya, Saviz terkena "ledakan" di Laut Merah, setelah laporan media mengatakan Israel telah menyerang kapal itu.