Foto seorang ustaz Malaysia yang diapit dua selebgram berpakaian seksi menjadi perbincangan warganet negeri jiran itu. Banyak yang mengecam sang ustaz karena foto tersebut.
Gambar itu diposting oleh selebgram, Nadira Isaac pada Minggu (18/4) di acara buka puasa dan peluncuran produk yang berlangsung selama akhir pekan di pusat kota Petaling Jaya.
Nadira (20) meluncurkan produk kecantikan baru bernama Troieka dan mengundang ustaz Pencetus Ummah (PU) Amin untuk menyampaikan khotbah singkat terkait Ramadhan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Seperti dilansir Malay Mail, Rabu (21/4/2021), Nadira dan sesama influencer, Hertonnye Linggom (Heartt Tony) yang bergaun putih panjang, menuai kecaman warganet yang mengklaim gaun "seksi" mereka mengekspos bagian intim mereka yang tidak pantas selama bulan suci bagi umat Islam.
Atas keributan online itu, lewat Instagram, Nadira meminta maaf kepada Amin atas kritik yang diterimanya karena foto itu.
"Niat saya mengundang PU adalah untuk meramaikan acara tapi saya tidak menyangka menjadi viral," tulisnya di Insta Story.
Nadira dikecam oleh warganet yang menuduhnya menggunakan pengkhotbah dan berpose provokatif sebagai aksi publisitas untuk mempromosikan produk terbarunya.
Amin, yang terkenal sebagai kontestan serial realitas keagamaan Pencetus Ummah 2015, mengatakan dia pergi setelah menyampaikan khotbah maghrib untuk melakukan tugas imam di sebuah masjid.
Simak juga 'Ustaz Zacky Mirza Ungkap Kondisinya Usai Pingsan Saat Isi Ceramah':
Ustaz tersebut mengatakan kepada Utusan Malaysia bahwa dia tidak melakukan kesalahan karena dia tidak menyentuh atau memeluk kedua wanita itu.
"Ya, memang benar pakaian mereka tidak menutupi aurat mereka tapi bagaimana saya harus mengatakan 'Tidak, kamu akan masuk neraka' ketika mereka meminta untuk berfoto?
"Begitu juga dengan waria yang minta difoto, apa saya akan bilang begitu?" imbuhnya.
Amin yang bernama asli Mohamad Amirul Amin Maula Lokman Hakim mengatakan, acara tersebut sudah dibicarakan bersama istri dan teman-temannya sebelum menerima undangan.
"Mereka semua memberi tahu saya bahwa ini adalah kesempatan untuk berkhotbah dan itulah yang saya lakukan ketika saya berada di sana.
Amin juga mengeluarkan permintaan maaf di Facebook setelah acara tersebut karena berpose dengan wanita-wanita tersebut. Dia mengatakan insiden itu adalah "ujian besar" baginya.
"Saya minta maaf jika tindakan saya berfoto itu memalukan," tulisnya.