Ratusan Warga Israel Unjuk Rasa Tuntut Netanyahu Mundur

Ratusan Warga Israel Unjuk Rasa Tuntut Netanyahu Mundur

Syahidah Izzata Sabiila - detikNews
Minggu, 07 Feb 2021 14:15 WIB
Protesters, defying orders to maintain social distancing requirements, chant slogans and blew horns outside of the Prime Ministers residence in Jerusalem, Tuesday, July 14, 2020. Thousands of Israelis demonstrated outside of the official residence of Benjamin Netanyahu, calling on the embattled Israeli leader to resign as he faces a trial on corruption charges and grapples with a deepening coronavirus crisis. The signs read:
Demonstrasi di Depan Rumah Netanyahu (Foto: AP/Ariel Schalit)
Yerusalem -

Ratusan pengunjuk rasa berkumpul di luar kediaman resmi Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu pada Sabtu malam (6/2), menuntut pengunduran dirinya.

Seperti dilansir Associated Press, Minggu (7/2/2021) para pengunjuk rasa berkumpul setiap minggu di Yerusalem tengah selama lebih dari tujuh bulan. Mereka menuntut Netanyahu harus mundur karena kasus persidangan korupsi yang menjeratnya dan menyebutnya tak bisa mengurus krisis akibat COVID-19.

Para pengunjuk rasa mengatakan Netanyahu tidak dapat menjabat sebagai perdana menteri ketika dia diadili atas tuduhan penipuan, pelanggaran kepercayaan dan menerima suap dalam tiga kasus terpisah. Persidangan Netanyahu rencananya akan dilanjutkan minggu ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Proses hukum terhadap Netanyahu berpusara pada dugaan korupsi. Dia dituduh bersekongkol dengan pemilik media demi pemberitaan yang positif. Butir dakwaan teranyar mencantumkan 150 insiden, di mana Netanyahu tercatat mengintervensi pemberitaan di media.

Mereka juga menyalahkan Netanyahu atas kehancuran ekonomi Israel dan meningkatnya pengangguran setelah serangkaian lockdown nasional diberlakukan.

ADVERTISEMENT

Pada Minggu (7/2) Israel akan mulai melonggarkan lockdown nasional ketiganya. Namun sebagian besar pembatasan akan tetap berlaku, dimana angka kasus COVID-19 terus melonjak meskipun Israel disebut sebagai salah satu negara yang melakukan kampanye vaksinasi paling sukses di dunia.

Jelang pemilihan umum 23 Maret mendatang, dia menjadikan program vaksinasi nasional sebagai batu loncatan mengamankan jabatannya.

Bersamaan dengan kedatangan vaksin virus corona, Netanyahu secara agresif mengkampanyekan keberhasilan pemerintahannya membawa Israel keluar dari pandemi. Analis meyakini, dia bertaruh pada program imunisasi massal dan stimulus ekonomi untuk memenangkan pemilu.

Sejak menjadi warga Israel pertama yang divaksin dalam sebuah seremoni meriah di televisi dua pekan lalu, kantor perdana menteri Israel giat memublikasikan serangkaian pernyataan, twit atau video, di mana Netanyahu mengklaim diri bertanggung jawab bahwa vaksin corona mulai tersedia untuk khalayak umum.

"Saya yang membawa vaksin ini, dan Anda yang menyuntikannya," kata dia kepada petugas kesehatan di sebuah klinik di utara Israel. "Seluruh dunia kagum terhadap Israel. Mereka menulis bahwa Israel adalah sebuah keajaiban."

(izt/knv)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads