Sembunyikan Mayat Ibu di Kulkas 10 Tahun, Wanita Jepang Ditangkap

Sembunyikan Mayat Ibu di Kulkas 10 Tahun, Wanita Jepang Ditangkap

Rita Uli Hutapea - detikNews
Sabtu, 30 Jan 2021 14:33 WIB
Ilustrasi Napi Transgender di Penjara Pria
ilustrasi (Foto: Getty Images/iStock)
Jakarta -

Seorang wanita di Jepang ditangkap setelah menyembunyikan mayat ibunya di kulkas apartemennya selama 10 tahun. Kepada polisi, wanita Jepang itu mengaku dirinya takut diusir dari apartemen sewaan tersebut jika ibunya ketahuan meninggal.

Kepada AFP, Sabtu (30/1/2021), polisi mengatakan bahwa Yumi Yoshino (48) ditahan "atas tuduhan meninggalkan dan menyembunyikan tubuh wanita" yang ditemukan pada Rabu (27/1) di dalam kulkas di sebuah apartemen di Tokyo.

Kepada polisi, Yoshino mengatakan bahwa saat ibunya meninggal, dia menyembunyikan mayat ibunya 10 tahun lalu karena dia "tidak ingin keluar" dari rumah yang dia tinggali bersama ibunya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sang ibu, diperkirakan berusia sekitar 60 tahun pada saat kematiannya. Kyodo News melaporkan, apartemen yang ditinggali Yoshino bersama ibunya itu disewa atas nama sang ibu.

ADVERTISEMENT

Yoshino akhirnya terpaksa meninggalkan apartemen itu pada pertengahan Januari lalu karena tidak membayar sewanya. Seorang petugas kebersihan kemudian menemukan mayat di kulkas yang disembunyikan di dalam lemari.

Menurut laporan media, hasil autopsi tidak dapat menentukan waktu dan penyebab kematian wanita itu.

Lihat juga video 'Aladdin di Depok Simpan Mayat Istri di Rumah Hingga Membusuk':

[Gambas:Video 20detik]



(ita/ita)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads