Pelantikan Presiden terpilih Amerika Serikat (AS), Joe Biden, akan tampak berbeda dengan tradisi pelantikan presiden-presiden sebelumnya. Akibat pandemi virus Corona (COVID-19), warga AS tak diperkenankan untuk menonton langsung di lokasi pelantikan.
Seperti Dilansir CNN, Rabu (20/1/2021), kehadiran para penonton yang biasanya ramai digantikan oleh lautan bendera AS yang memenuhi area National Mall, halaman antara Gedung Capitol AS dan Lincoln Memorial.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Keberadaan lautan bendera AS ini diputuskan di tengah kekhawatiran terkait virus Corona dan peningkatan keamanan setelah kerusuhan Capitol pada 6 Januari lalu. Publik dilarang menyaksikan pelantikan dari National Mall dan diimbau menonton dari televisi.
Ada perimeter keamanan yang ketat yang membungkus National Mall dengan hanya satu pintu masuk dan hanya jurnalis dan staf terpercaya yang diperbolehkan masuk.
Sebagai gantinya, panitia pelantikan telah menempatkan 200.000 bendera yang mewakili 56 negara bagian dan teritori AS.
Sasarannya adalah membuat pemandangan terlihat mengesankan bagi jutaan orang yang menonton dari rumah, yang tidak bisa berada di National Mall.
Para peramal cuaca melaporkan bahwa kecepatan angin 40 mph + selama pelantikan - yang berarti bendera-bendera itu akan berkibar.