Pelantikan Joe Biden Akan Disertai Parade Virtual

Pelantikan Joe Biden Akan Disertai Parade Virtual

Novi Christiastuti - detikNews
Senin, 04 Jan 2021 09:54 WIB
President-elect Joe Biden speaks after the Electoral College formally elected him as president, Monday, Dec. 14, 2020, at The Queen theater in Wilmington, Del. (AP Photo/Patrick Semansky)
Joe Biden (AP Photo/Patrick Semansky)
Washington DC -

Pelantikan Presiden terpilih Amerika Serikat (AS), Joe Biden, akan digelar dengan mematuhi pembatasan kerumunan selama pandemi virus Corona (COVID-19). Salah satunya menyertakan momen 'parade virtual' di seluruh wilayah AS.

Seperti dilansir Associated Press, Senin (4/1/2021), hal tersebut diumumkan oleh pihak penyelenggara pelantikan presiden, Komisi Pelantikan Presiden AS, pada Minggu (3/1) waktu setempat.

Diumumkan bahwa setelah upacara pelantikan pada 20 Januari mendatang di sisi barat Gedung Capitol AS di Washington DC, Biden dan istrinya, Jill, akan bergabung dengan Wakil Presiden terpilih AS, Kamala Harris dan suaminya untuk berpartisipasi dalam menginspeksi parade militer yang menerapkan social distancing di seberang Gedung Capitol AS. Ini menjadi tradisi militer di mana Biden akan menginspeksi kesiapan pasukan militer.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Biden juga akan menerima pengawalan tradisional presiden dengan perwakilan dari setiap cabang militer, mulai dari 15th Street di Washington DC menuju Gedung Putih. Pengawalan itu, sebut Komisi Pelantikan Presiden AS, akan dilakukan dengan menerapkan social distancing juga.

"Sambil memberi gambaran bersejarah untuk rakyat Amerika dan dunia, soal Presiden terpilih yang melanjutkan ke Gedung Putih tanpa disertai kerumunan banyak orang," kata Komisi Pelantikan Presiden AS.

ADVERTISEMENT

Para pekerja dalam beberapa hari terakhir mulai membongkar platform inspeksi parade di depan Gedung Putih, saat tim transisi Biden terus mempersiapkan perayaan yang sebagian besar bersifat virtual di tengah pandemi Corona.

Disebutkan juga oleh Komisi Pelantikan Presiden bahwa mereka akan menggelar parade virtual secara nasional.

"Untuk merayakan pahlawan-pahlawan Amerika, menyoroti warga Amerika dari semua lapisan masyarakat di berbagai negara bagian dan wilayah, dan mencerminkan keberagaman, warisan dan ketahanan negara saat kita memulai era baru Amerika," demikian pernyataan Komisi Pelantikan Presiden AS.

Acara parade virtual itu akan ditayangkan di televisi dan menampilkan pertunjukan yang 'beragam dan dinamis' dari komunitas-komunitas di seluruh negeri. Para partisipan parade virtual itu akan diumumkan dalam beberapa pekan ke depan.

"Kami sangat senang dengan kemungkinan dan peluang yang dihadirkan momen ini untuk memungkinkan seluruh warga Amerika berpartisipasi dalam tradisi pengukuhan sakral negara kita," ucap Direktur Eksekutif Komisi Pelantikan Presiden AS, Maju Varghese, dalam pernyataannya.

Halaman 2 dari 2
(nvc/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads