158 Orang Ditangkap dalam Pesta Superspreader Corona di Los Angeles

158 Orang Ditangkap dalam Pesta Superspreader Corona di Los Angeles

Novi Christiastuti - detikNews
Kamis, 10 Des 2020 15:46 WIB
Hasil pemeriksaan postmortem mengungkapkan bahwa Corona ternyata telah beredar di California, Amerika Serikat, sejak Januari lalu atau beberapa pekan lebih awal dari perkiraan.
Ilustrasi (dok. AP Photo)
Los Angeles -

Otoritas Los Angeles County di California, Amerika Serikat (AS), menangkap 158 orang dalam sebuah pesta rahasia yang digelar saat pandemi virus Corona (COVID-19). Sejumlah senjata api, narkoba dan seorang remaja korban perdagangan seks ditemukan dalam pesta itu.

Seperti dilansir CNN, Kamis (10/12/2020), sejumlah Deputi Sheriff Los Angeles County menggerebek sebuah pesta yang digelar pada Sabtu (5/12) lalu di sebuah rumah kosong di kawasan Palmdale. Penggerebekan merupakan bagian operasi khusus yang menargetkan pesta-pesta superspreader di tengah pandemi Corona.

Sheriff Los Angeles County, Alex Villanueva, menyebut pesta tersebut sebagai 'pelanggaran terang-terangan terhadap perintah kesehatan gubernur' yang diterapkan selama pandemi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sedikitnya enam senjata api disita dari lokasi pesta. Seorang remaja perempuan berusia 17 tahun yang menurut Villanueva, telah dieksploitasi secara seksual dan secara komersial, diselamatkan dari lokasi yang sama.

"Seandainya kita melakukan pendekatan normal, membubarkan pesta sebelumnya, korban yang sama akan dibawa ke lokasi selanjutnya, jadi ini sebenarnya menyelamatkan dia dari itu," sebut Villanueva dalam konferensi pers.

ADVERTISEMENT

"Dia akan dipindahkan ke pesta selanjutnya," imbuhnya, merujuk pada korban eksploitasi seksual.

Berbagai distrik di California berada di bawah perintah tetap-di-rumah dalam upaya menurunkan angka rawat inap di rumah sakit akibat Corona yang melonjak di negara bagian itu. Perintah yang diwajibkan Gubernur California itu mulai berlaku setelah kapasitas unit perawatan intensif menurun di bawah 15 persen di wilayah California Selatan dan San Joaquin Valley.

Dalam penggerebekan itu, deputi sheriff menangkap 120 orang dewasa dan 38 remaja, termasuk 'seluruh jaringan penyelenggara' pesta rahasia itu.

Lebih lanjut, Villanueva mengungkapkan bahwa penyelenggara pesta itu mendobrak masuk ke dalam rumah kosong dan menggunakan truk rental untuk memindahkan perlengkapan pesta mereka. "Ini menunjukkan betapa beraninya operasi ini," sebutnya.

Disebutkan Villanueva bahwa acara pesta selalu menjadi masalah, namun selama pandemi Corona, pesta 'menjadi sumber penularan mematikan dan peristiwa superspreader'. Peristiwa superspreader merupakan peristiwa di mana penyakit menular, dalam hal ini virus Corona, menyebar lebih parah dari biasanya dan secara besar-besaran.

"Suhu udara di luar ruangan 26 derajat. Acara itu bisa dihadiri 500 orang jika kita tidak membubarkannya," tegasnya.

"Ke depan, kami akan juga akan melakukan penegakan terarah terhadap acara-acara superspreader," tandas Villanueva.

Halaman 2 dari 2
(nvc/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads