Tim Kampanye Presiden Donald Trump meminta penghitungan suara ulang di Wisconsin. Hal ini disebut karena adanya laporan ketidakberesan di beberapa kabupaten.
Dilansir Reuters, Kamis (5/11/2020) permintaan ini disebut akan segera dilakukan meski perhitungan di Wisconsin belum selesai. Manajer kampanye Bill Stepien menyebut laporan tersebut menimbulkan keraguan bagi keabsahan hasil.
"Ada laporan ketidakberesan di beberapa kabupaten Wisconsin yang menimbulkan keraguan serius tentang keabsahan hasil," kata Bill Stepien dalam sebuah pernyataan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun Bill tidak memberikan rincian terkait laporan tersebut. Dia menyebut Trump meminta penghitungan ulang.
"Presiden berada di ambang batas untuk meminta penghitungan ulang dan kami akan segera melakukannya," tuturnya.
Pakar pemilu mengatakan penipuan sangat jarang terjadi dalam pemungutan suara AS.
Diketahui penghitungan suara di Wisconsin masih terus berlangsung. Berdasarkan hasil sementara Joe Biden unggul dengan selisih suara tipis dari Donald Trump.
Data penghitungan sementara Fox News, Kamis (5/11/2020) menunjukkan Joe Biden unggul sementara di Wisconsin dengan 49,6 persen suara melawan Presiden Donald Trump 49,0 suara. Total sebanyak 95 persen suara yang masuk.
Sementara itu, data penghitungan sementara New York Times (NYT) menunjukkan Joe Biden unggul sementara di Wisconsin dengan 49,4 persen suara melawan Presiden Donald Trump 48,8 suara. Total sebanyak 98 persen suara yang masuk.