Trump Kecam Penembakan di Wina: Serangan Jahat Harus Dihentikan

Trump Kecam Penembakan di Wina: Serangan Jahat Harus Dihentikan

Rakhmad Hidayatulloh Permana - detikNews
Selasa, 03 Nov 2020 13:14 WIB
Washington DC -

Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengecam penembakan di Wina, Austria sebagai "tindakan terorisme keji lainnya". Trump pun menyatakan dukungannya untuk Austria dan Eropa secara keseluruhan.

"AS mendukung Austria, Prancis, dan seluruh Eropa dalam perang melawan teroris, termasuk teroris Islam radikal," demikian cuitan Trump di Twitter dalam menanggapi penembakan yang menewaskan sedikitnya dua orang itu, seperti dilansir AFP, Selasa (3/11/2020).


"Serangan jahat terhadap orang-orang yang tidak bersalah ini harus dihentikan," tulisnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pelaku serangan di Wina belum diidentifikasi, tetapi penembakan itu terjadi menyusul aksi pemenggalan dan penusukan di Prancis.

Usai penembakan di Wina, polisi Ceko mengatakan mereka telah memulai pemeriksaan acak di perbatasan negara itu dengan Austria.

"Polisi sedang melakukan pemeriksaan acak terhadap kendaraan dan penumpang yang melintasi perbatasan dengan Austria sebagai tindakan pencegahan sehubungan dengan serangan teror di Wina," kata polisi Ceko dalam cuitannya seperti dilansir AFP, Selasa (2/11).

Polisi menambahkan mereka telah meningkatkan "pengawasan atas fasilitas-fasilitas utama Yahudi di Republik Ceko" sebagai tindakan pencegahan yang "mencerminkan perkembangan tidak hanya di negara tetangga Austria".

Halaman 2 dari 2
(rdp/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads