Tipu Dokter untuk Beli Lampu Aladin, 2 Pria Ditangkap di India

Tipu Dokter untuk Beli Lampu Aladin, 2 Pria Ditangkap di India

Rita Uli Hutapea - detikNews
Senin, 02 Nov 2020 13:14 WIB
Gambar ilustrasi penjara (Reuters / Dario Pignatelli)
ilustrasi (Foto: REUTERS/Dario Pignatelli)
Jakarta -

Dua pria berhasil menipu seorang dokter di India untuk membeli "lampu Aladin" seharga US$ 93.000. Kedua pria telah ditangkap.

Dokter tersebut, Laeek Khan mendatangi polisi di negara bagian utara Uttar Pradesh setelah dia menyadari lampu itu tidak memiliki kekuatan magis, seperti yang dijelaskan dalam cerita rakyat populer tentang lampu Aladin yang bisa mengeluarkan jin dan mengabulkan segala macam permintaan.

"Para penipu telah mencapai kesepakatan untuk mendapatkan uang yang lebih banyak, tetapi dokter telah membayar sekitar tujuh juta rupee (US$ 93.000)," kata Amit Rai, seorang perwira senior kepolisian kepada AFP, Senin (2/11/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia mengatakan orang-orang itu ditangkap pada hari Kamis (29/10) dan ditahan menunggu dakwaan diajukan.

ADVERTISEMENT

"Istri dari salah satu pria ini juga terlibat dalam penipuan. Dia sedang dalam pelarian," imbuh Rai.

Dalam laporan pengaduannya kepada polisi pada pekan lalu, Khan mengatakan salah satu pria berpura-pura menjadi okultis dan membuat "jin" muncul dari lampu, demikian media lokal melaporkan.

Tetapi ketika Khan bertanya apakah dia bisa menyentuh jin itu atau membawa pulang lampu, mereka menolak, dengan mengatakan itu bisa membahayakannya.

Namun, akhirnya mereka menjual lampu itu kepadanya, dengan janji akan mendatangkan kesehatan, kekayaan, dan keberuntungan.

Khan menyatakan bahwa dia kemudian menyadari bahwa "jin" sebenarnya hanyalah salah satu pria yang menyamar.

"Laki-laki itu juga menipu keluarga-keluarga lain dengan modus operandi yang sama. Total uang yang telah dibayar mencapai beberapa juta rupee," ujar Rai.

Halaman 2 dari 2
(ita/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads