Ribuan Orang Aksi Solidaritas Pemenggalan Guru, PM Prancis: Kami Tidak Takut

Ribuan Orang Aksi Solidaritas Pemenggalan Guru, PM Prancis: Kami Tidak Takut

Rolando Fransiscus Sihombing - detikNews
Senin, 19 Okt 2020 01:27 WIB
RIbuan orang di Paris berkumpul untuk aksi solidaritas pemenggalan guru
Foto: Aksi solidaritas pemenggalan guru di Paris (AFP/GEORGES GOBET)
Paris -

Ribuan orang berdemonstrasi di pusat kota Paris, Prancis, dalam unjuk rasa solidaritas menentang pemenggalan kepala seorang guru lantaran menunjukkan kartun Nabi Muhammad SAW kepada murid-muridnya. Perdana Menteri (PM) Prancis Jean Castex mengatakan Prancis tak takut dengan aksi pemenggalan itu.

Seperti dilansir kantor berita AFP, Minggu (18/10/2020), para pengunjuk rasa di Place de la Republique mengangkat tinggi poster yang menyatakan: "Tidak untuk totalitarianisme pemikiran" dan "Saya adalah seorang guru" untuk mengenang rekan yang terbunuh, Samuel Paty.

"Kamu jangan menakuti kami. Kami tidak takut. Kamu tidak akan memecah belah kami. Kami adalah Prancis!" cuit PM Prancis Jean Castex, yang termasuk di antara mereka yang berkumpul di tempat protes bersejarah itu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Castex didampingi oleh Menteri Pendidikan Jean-Michel Blanquer, Wali Kota Paris Anne Hidalgo, Menteri Dalam Negeri junior Marlene Schiappa yang mengatakan dia ada di sana "untuk mendukung para guru, sekularisme, kebebasan berekspresi".

Beberapa meneriakkan "Saya Samuel", menggemakan seruan "Saya adalah Charlie", yang disuarakan ke seluruh dunia setelah pria bersenjata membunuh 12 orang karena majalah satir Charlie Hebdo pada tahun 2015.

ADVERTISEMENT

Di antara gemuruh tepuk tangan, yang lainnya membacakan: "Kebebasan berekspresi, kebebasan untuk mengajar."

"Saya di sini sebagai guru, sebagai ibu, sebagai wanita Prancis dan sebagai seorang republik," kata Virginie, peserta.

Serangan Charlie Hebdo pada 2015 memicu gelombang kekerasan dan memaksa Prancis berdiskusi secara nasional tentang tempat Islam dalam masyarakat sekuler.

Setelah pembantaian di majalah tersebut, sekitar 1,5 juta orang berkumpul di Place de la Republique yang sama untuk mendukung kebebasan berekspresi.

(rfs/rfs)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads