Jurnal Sains Ternama Dunia Umumkan Dukungan untuk Capres AS Joe Biden

Jurnal Sains Ternama Dunia Umumkan Dukungan untuk Capres AS Joe Biden

Rakhmad Hidayatulloh Permana - detikNews
Kamis, 15 Okt 2020 15:04 WIB
Democratic presidential candidate former Vice President Joe Biden speaks during the first presidential debate with President Donald Trump Tuesday, Sept. 29, 2020, at Case Western University and Cleveland Clinic, in Cleveland, Ohio. (AP Photo/Patrick Semansky)
Foto: Joe Biden (AP/Patrick Semansky)
Washington DC -

Jurnal sains ternama sekaligus tertua di dunia, Nature menyatakan dukungannya kepada capres Amerika Serikat, Joe Biden. Dukungan ini merupakan bentuk kekecewaan Nature terhadap kepemimpinan Presiden Donald Trump.

Nature adalah salah satu jurnal ilmiah tertua dan paling bereputasi tinggi di dunia. Jurnal ini diterbitkan pertama kali pada 4 November 1869 di Inggris.

Dukungan Nature itu disampaikan dalam editorial redaksi berjudul 'Why Nature supports Joe Biden for US president' yang terbit pada Rabu (14/10/2020). Nature mengaku kecewa dengan kepemimpinan Trump.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jurnal ini tidak menyembunyikan kekecewaannya. Tapi, Nature mengamati, demokrasi AS dirancang dengan pengamanan yang dimaksudkan untuk melindungi dari ekses. Itu didasarkan pada sistem check and balances yang menyulitkan presiden untuk menjalankan kekuasaan absolut," tulis Nature.

ADVERTISEMENT

"Kami berharap ini akan membantu mengurangi kerusakan yang mungkin diakibatkan oleh pengabaian Trump atas bukti dan kebenaran, tidak menghormati orang yang tidak dia setujui, dan sikap toxic terhadap wanita," lanjutnya.

Nature menilai kepemimpinan Trump sebagai yang terburuk dalam sejarah. Trump sering menyerang banyak lembaga di AS. Trump juga disebut mengabaikan pandemi Corona.

"Tidak ada presiden AS dalam sejarah baru-baru ini yang tanpa henti menyerang dan merusak begitu banyak lembaga berharga, dari lembaga sains hingga media, pengadilan, Departemen Kehakiman - dan bahkan sistem pemilihan. Trump mengklaim menempatkan 'America First'. Tetapi dalam menanggapi pandemi, Trump telah menempatkan dirinya sendiri sebagai yang pertama, bukan Amerika," tulis jurnal itu.

Nature mencatat pemerintah Trump telah berselisih dengan teman dan sekutu lama negara, dan meninggalkan perjanjian-perjanjian dan organisasi ilmiah dan lingkungan internasional yang penting: terutama, kesepakatan iklim Paris 2015; kesepakatan nuklir Iran; badan sains dan pendidikan PBB, UNESCO; dan bahkan yang tak terduga di tengah pandemi, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

Nature menilai saat ini Joe Biden merupakan pilihan terbaik untuk Pilpres AS 2020. Jurnal itu menilai Biden memiliki pengalaman.

"Joe Biden, lawan Trump dalam pemilihan presiden bulan depan, adalah harapan terbaik bangsa untuk mulai memperbaiki kerusakan pada sains dan kebenaran ini - berdasarkan kebijakan dan catatan kepemimpinannya saat menjabat, sebagai mantan wakil presiden dan sebagai senator," ungkap Nature menyatakan dukungannya.

Untuk diketahui, sebelum Jurnal Nature, Joe Biden juga telah mendapatkan dukungan dari koran terkemuka The Washington Post pada bulan lalu.

Halaman 2 dari 2
(rdp/ita)



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads