Prabowo Dikabarkan Telah Mendapat Visa Masuk AS

Prabowo Dikabarkan Telah Mendapat Visa Masuk AS

Rakhmad Hidayatulloh Permana - detikNews
Rabu, 07 Okt 2020 11:22 WIB
Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto (tengah) bersiap mengikuti rapat kerja bersama Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto dan Komisi I DPR di kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis (18/6/2020). Rapat kerja tersebut membahas kesiapan Kemhan dan TNI menghadapi bentuk ancaman keamanan baru di Indonesia, perkembangan Prolegnas dan penyusunan peraturan pelaksana undang-undang negara di bidang pertahanan dan kesiapan TNI dalam pelibatan pengimplementasian tatanan kehidupan baru (new normal).  ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/aww.
Foto: Menhan Prabowo Subianto (ANTARA FOTO/MUHAMMAD ADIMAJA)
Washington DC -

Sebuah laporan media Amerika Serikat (AS) menyebut bahwa Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto telah diizinkan lagi untuk masuk ke AS. Prabowo sebelumnya sempat dilaporkan dilarang berpergian ke AS.

Laporan itu dirilis oleh Politico pada Selasa (6/10/2020). Dalam laporan tersebut, wartawan Politico Nahal Toosi mengutip sumber Departemen Luar Negeri AS soal pemberian visa ke Menhan Prabowo.

"Departemen Luar Negeri telah memutuskan untuk memberikan visa kepada Menteri Pertahanan PRABOWO SUBIANTO untuk memasuki AS, menurut seseorang yang mengetahui tindakan departemen tersebut," tulis laporan itu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

ADVERTISEMENT

Toosi juga mengatakan bahwa Prabowo diperkirakan akan berkunjung sekitar akhir bulan Oktober ini.

"Prabowo diperkirakan akan berkunjung sekitar akhir bulan ini. Dia telah lama masuk daftar hitam AS karena dugaan perannya dalam pelanggaran hak asasi manusia sejak beberapa dekade lalu," lanjutnya.

Kendati demikian, seorang juru bicara Departemen Luar Negeri AS menolak berkomentar, mengutip aturan kerahasiaan yang mengatur visa.

Sebelumnya, dilaporkan bahwa tahun lalu Menhan Prabowo Subianto sudah tak lagi ditolak untuk masuk ke wilayah Amerika Serikat. Ketum Gerindra itu bahkan disebut akan terbang ke Negeri Paman Sam dalam waktu dekat.

Simak video 'Kemenhan Dapat Anggaran Rp 137,3 T, Sri Mulyani Ingatkan Kesejahteraan Prajurit':

[Gambas:Video 20detik]



Waketum Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menegaskan Prabowo tak lagi ditolak oleh AS. Ini terbukti karena pihak AS kini melakukan pendekatan ke mantan Danjen Kopassus itu.

"Ini aja dari Kedutaan Amerika sudah datang berkunjung, sudah bertemu ke Pak Prabowo dan juga ada beberapa undangan-undangan dari Amerika," ujar Dasco saat dimintai konfirmasi, Senin (28/10/2019).

Prabowo pernah dilarang masuk ke Amerika Serikat pada 2000. Peristiwa itu terjadi saat Prabowo hendak menghadiri upacara kelulusan putranya di salah satu universitas di Boston, AS. Tak jelas alasan AS melarang Prabowo masuk ke negaranya.

"Nggak ada (alasan dari AS), (disampaikan) belum bisa (masuk) aja gitu. Nggak ada alasan," tegas Dasco.

Menurut artikel yang ditulis New York Times pada Maret 2014, AS sempat khawatir akan stabilitas Indonesia pasca-jatuhnya Soeharto. AS menjauhkan diri dari tokoh-tokoh yang dekat dengan Soeharto, termasuk Prabowo. Seperti diketahui, Prabowo merupakan mantan menantu Soeharto yang memiliki peran di era Orde Baru.

Departemen Luar Negeri AS menolak visa Prabowo pada 2000 tanpa menjelaskan alasannya. Saat itu, Prabowo berencana menghadiri kelulusan putranya yang berkuliah di Boston, AS.

Namun, setelah nama Prabowo kian besar di dunia politik Indonesia, duta besar AS untuk Indonesia diketahui berturut-turut memberikan keleluasaan untuk Ketum Gerindra tersebut. Hal itu terbukti dengan dibukanya akses bagi saudara laki-laki Prabowo, Hashim Djojohadikusumo yang melakukan beberapa kali perjalanan ke Washington untuk berdialog dalam kapasitasnya sebagai pengusaha.

Halaman 2 dari 2
(rdp/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads