Belanda Perketat Pembatasan di Tengah Gelombang Kedua Corona

Belanda Perketat Pembatasan di Tengah Gelombang Kedua Corona

Dwi Andayani - detikNews
Selasa, 29 Sep 2020 03:04 WIB
Poster
Foto: Edi Wahyono
Jakarta -

Pemerintah Belanda mengumumkan serangkaian pembatasan baru untuk memperlambat gelombang kedua infeksi virus Corona. Salah satunya waktu tutup lebih awal untuk bar dan restoran.

Dilansir Reuters, Selasa (29/9/2020) Perdana Menteri Belanda Mark Rutte mengatakan pembatasan ini akan berdampak pada ekonomi. Namun, dia menyebut pembatasan perlu dilakukan agar penyebaran virus tak semakin meluas.

"Tentu tindakan ini akan berdampak negatif pada ekonomi," katanya dalam konferensi pers.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tetapi membiarkan virus menyebar akan memiliki konsekuensi yang lebih besar, termasuk kerusakan ekonomi," sambungnya.

Disebutkan pembatasan tersebut diantaranya, pembatasan perjalanan antara kota-kota besar. Warga diberitahu untuk menghindari perjalanan yang tidak penting antara hot spot Amsterdam, Rotterdam, dan Den Haag.

ADVERTISEMENT

Perkantoran diinstruksikan agar memberlakukan kebijakan bekerja dari rumah untuk seluruh karyawan, kecuali jika sangat diperlukan. Sedangkan Bar dan Restoran harus tutup pada pukul 10 malam.

Selain itu, acara olahraga akan ditutup untuk umum dan pertemuan dibatasi hingga 40 orang. Pertemuan sosial di rumah harus dibatasi untuk tiga tamu.

(dwia/dwia)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads