Gempar Kabar Keponakan Pablo Escobar Temukan Belasan Juta Dolar

Round-Up

Gempar Kabar Keponakan Pablo Escobar Temukan Belasan Juta Dolar

Tim detikcom - detikNews
Senin, 28 Sep 2020 20:30 WIB
Keponakan Raja Kokain Pablo Escobar Temukan 18 Juta Dolar di Tembok Rumahnya
Foto: Keponakan Raja Kokain Pablo Escobar Temukan 18 Juta Dolar di Tembok Rumahnya (DW News)
Jakarta -

Kabar menggemparkan datang dari Nicolas Escobar yang menemukan uang belasan juta dollar di dinding rumah. Rumah itu beralamat di kota Medellin, Kolombia, yang digunakan pamannya, Pablo Escobar sebagai markas besar sindikat narkoba dan kokain.

Dilansir DW, Senin (28/9/2020) jaringan berita Red Mas Noticias hari Rabu (23/9) melaporkan, keponakan Pablo Escobar itu mulanya menemukan kantong plastik yang disembunyikan dalam dinding. Ternyata kantong itu berisi uang senilai 18 juta dolar AS.

Nicolas Escobar bercerita bahwa dia tadinya mencium bau tidak sedap dari bagian tertentu di rumah itu. Setelah membongkar dinding, dia menemukan tempat persembunyian itu. Selain ada uang, kantong plastik itu juga berisi berisi bongkahan emas, radio komunikasi, tape perekam, mesin tik, pena dan kamera. Tapi karena sudah terlalu tua, film di kamera itu tidak bisa diproses lagi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun, kepada media lokal Nicolas Escobar menerangkan, uang belasan juta dolar yang ditemukan di dinding rumah pamannya itu sudah terlalu tua, dan sekarang sudah tidak laku lagi.

ADVERTISEMENT

Medellin diketahui sebagai pusat sindikat narkoba Kolombia yang terkenal kaya dan brutal. Di kota itu masih banyak beredar berbagai cerita tentang Pablo Escobar, yang disebut-sebut sebagai penjahat terkaya dalam sejarah, dengan pendapatan miliaran dolar setahun.

Pablo Escobar dituduh memerintahkan atau melakukan sendiri pembunuhan atas sekitar 6000 orang. Kekayaannya ditaksir sekitar 50 miliar dolar. Dia konon memiliki yacht mewah, kebun binatang pribadi dan kuda pacuan yang mahal. Setiap hari, sindikat narkoba Medellin menyelundupkan sampai 15 ton Kokain.

Pablo Escobar tahun 1991 menyerahkan diri kepada pihak berwenang, dan dijatuhi hukuman lima tahun penjara atas sejumlah dakwaan, tetapi dia mencapai kesepakatan dengan Presiden Kolombia saat itu, Cesar Gaviria, bahwa dia akan ditahan dalam penjara yang dia bangun sendiri dan tidak akan diekstradisi ke AS.

Tahun 1992, aparat keamanan bermaksud memindahkan Pablo Escobar ke fasilitas tahanan lain, tetapi dia melarikan diri dan sempat menghilang.

Tahun 1993 dia ditemukan di Medellin dan ditembak mati polisi ketika mencoba melarikan diri di atap-atap rumah. Pablo Escobar tewas pada usia 44 tahun.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads