WHO: Rp 10 T Terkumpul untuk Program Vaksin Corona Negara Miskin

WHO: Rp 10 T Terkumpul untuk Program Vaksin Corona Negara Miskin

Novi Christiastuti - detikNews
Jumat, 11 Sep 2020 17:35 WIB
Virus corona: Para pemimpin dunia sepakat galang Rp120 triliun demi ciptakan vaksin virus corona
Ilustrasi (BBC World)
Harare -

Para donatur internasional telah mengumpulkan US$ 700 juta (Rp 10,4 triliun) untuk membeli vaksin virus Corona (COVID-19) bagi negara-negara miskin. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan bahwa angka itu masih kurang dari setengah dari total target yang ditetapkan.

Seperti dilansir Reuters, Jumat (11/9/2020), penggalangan dana ini merupakan bagian dari inisiatif global untuk memastikan vaksin Corona nantinya tidak hanya disalurkan ke negara-negara kaya. Program ini memiliki target awal sebesar Rp 29,9 triliun untuk membeli vaksin Corona bagi negara-negara miskin.

"Hingga hari ini, yang telah dikumpulkan sejauh ini adalah US$ 700 juta ... Jadi ada banyak pekerjaan besar yang harus dilakukan untuk mendiversifikasi kemungkinan sumber pendanaan," sebut Direktur Original Afrika untuk WHO, Matshidiso Moeti, dalam konferensi pers virtual.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Program bernama COVAX Advanced Market Commitment ini dipimpin bersama oleh GAVI Vaccine Alliance, WHO dan CEPI atau Coalition for Epidemic Preparedness Innovations. Tujuan dari program ini adalah memberikan 2 miliar dosis vaksin Corona yang efektif dan disetujui pada akhir tahun 2021.

Moeti menyatakan bahwa setidaknya delapan negara Afrika, termasuk Afrika Selatan, Gabon, Namibia dan Equatorial Guinea sepakat untuk mendanai sendiri akses pada vaksin Corona.

ADVERTISEMENT

Bulan lalu, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Afrika menyatakan bahwa benua Afrika mulai perlahan-lahan 'membengkokkan' penularan Corona, dengan langkah-langkah seperti wajib memakai masker dan aturan social distancing mampu memperlambat penyebaran virus tersebut.

(nvc/ita)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads