China mengomentari rencana kunjungan salah seorang Menteri kabinet AS ke Taiwan, dengan menyebutnya bisa membahayakan perdamaian dan stabilitas. Kunjungan ini direncanakan saat AS dan China sedang bersitegang.
Seperti dilansir dari AFP, Rabu (5/8/2020), Kamar Dagang AS di Taipei sebelumnya mengatakan Menteri Kesehatan AS Alex Azar akan memimpin delegasi kunjungan ke Taiwan, yang diklaim Beijing sebagai bagian dari China dan akan direbut suatu hari nanti.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mendengar rencana kunjungan itu, China pun geram. "China dengan tegas menentang pertukaran resmi antara AS dan Taiwan," kata juru bicara Kementerian Luar Negeri China, Wang Wenbin dalam pengarahan rutin.
"Kami mendesak AS untuk mematuhi prinsip satu China... untuk menghindari membahayakan hubungan Sino-AS, juga perdamaian dan stabilitas di Selat Taiwan," tegasnya.
Untuk diketahui, AS mengalihkan pengakuan diplomatik dari Taiwan ke China pada 1979. Kendati demikian, AS tetap menjadi pemasok senjata utama ke pulau itu, meskipun secara historis berhati-hati dalam mengadakan kontak resmi dengannya.
Sementara itu, Kementerian Luar Negeri Taiwan telah mengkonfirmasi perjalanan itu dan mengatakan Azar akan bertemu Presiden Tsai Ing-wen.
Tidak ada pihak yang mengatakan kapan kunjungan itu dilaksanakan.
Tonton video 'Trump Ultimatum TikTok: Pilih Dibeli atau Blokir!':