Seorang pria ditangkap karena menodongkan senjata api ke sesama pengunjung di toko Walmart di Florida, AS. Pria itu tak terima ketika diminta untuk memakai masker di tengah pandemi Corona.
Seperti dilansir AFP, Jumat (24/7/2020) kantor sheriff Palm Beach menjelaskan, Vincent Scavetta (28) ditangkap karena berusaha menyerang pengunjung dengan aksi menodongkan senjata api yang tidak patut.
"Selamat datang di Penjara PBC, Nak. Biarkan ini menjadi pelajaran. Itu bisa berakhir buruk," tulis kantor sheriff Palm Beach di Twitter, Kamis (23/7).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Scavetta ditangkap setelah menarik pistol selama percekcokan karena penolakannya untuk mengenakan masker.
Walmart, toko kelontong terbesar di dunia, sejak 20 Juli mengharuskan setiap orang di tokonya mengenakan masker.
Tonton video 'Trump Minta Warga AS Pakai Masker, Jaga Jarak dan Cuci Tangan':
Tetapi banyak orang Amerika masih menolak untuk memakai masker, dan selama berbulan-bulan Presiden AS Donald Trump dan sekutu politiknya tidak mendukung penggunaannya. Namun, Trump tampaknya mengubah sikapnya awal pekan ini.
Dia mengunggah foto dirinya mengenakan masker di Twitter dengan pesan: "Kita bersatu dalam upaya kita untuk mengalahkan Virus China Yang Tak Terlihat, dan banyak orang mengatakan bahwa itu adalah Patriotik untuk memakai masker ketika Anda tidak dapat menjaga sosial jarak."
"Tidak ada yang lebih Patriotik daripada saya, Presiden kesayangan Anda!" lanjutnya.
Gubernur Florida dari Partai Republik, Ron DeSantis, pendukung Trump yang gigih, menghadapi reaksi keras karena menolak mandat penggunaan masker di seluruh negara bagian itu. Beberapa wali kota telah memberlakukan persyaratan seperti itu secara mandiri di kota mereka.