Ledakan di Masjid Kabul Afghanistan, 4 Orang Tewas

Ledakan di Masjid Kabul Afghanistan, 4 Orang Tewas

Eva Safitri - detikNews
Sabtu, 13 Jun 2020 01:35 WIB
Ilustrasi pengeboman (dok. AP)
Foto: Ilustrasi pengeboman (dok. AP)
Jakarta -

Ledakan terjadi di masjid Kabul, Afghanistan di waktu Salat Jumat. Empat orang tewas akibat peristiwa ini.

"Berdasarkan informasi awal kami, sekitar tengah hari bahan peledak yang ditempatkan di dalam masjid meledak selama sholat Jumat," kata Juru Bicara Kementerian Dalam Negeri Tariq Arian, dilansir dari AFP, Sabtu (13/6/2020).

Seorang juru bicara kementerian kesehatan juga mengkonfirmasi jumlah korban, dia mengatakan pemimpin sholat dan tiga jamaah tewas di masjid Sher Shah Suri, sementara beberapa lainnya terluka.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tidak ada kelompok yang mengklaim serangan itu, tetapi kelompok Taliban mengecam pengeboman itu dengan mengatakan insiden itu sebagai "kejahatan keji".

Pengeboman itu terjadi lebih dari seminggu setelah serangan yang diklaim Negara Islam menewaskan dua orang, termasuk seorang pemimpin doa terkenal, di sebuah masjid di tepi zona hijau Kabul yang dijaga ketat.

ADVERTISEMENT

Afghanistan menyulap berbagai krisis, dengan coronavirus menyebar dengan cepat di seluruh negeri dan kekerasan berlanjut bahkan ketika pemerintah dan Taliban memberi sinyal bahwa mereka semakin dekat untuk duduk melakukan pembicaraan.

Presiden Ashraf Ghani berjanji pada hari Kamis untuk menyelesaikan pembebasan tahanan Taliban yang merupakan syarat utama bagi peluncuran pembicaraan damai dengan para pemberontak.

Setelah pertukaran selesai, kedua belah pihak telah berjanji untuk memulai negosiasi yang dapat mengakhiri hampir 19 tahun perang.

Taliban sebagian besar menahan diri dari meluncurkan serangan besar di kota-kota Afghanistan sejak Februari, ketika mereka menandatangani kesepakatan dengan AS yang dimaksudkan untuk membuka jalan bagi pembicaraan damai dengan pemerintah Kabul.

Gencatan senjata selama liburan Idul Fitri bulan lalu juga memicu harapan bahwa kedua belah pihak mungkin semakin dekat untuk mengadakan negosiasi bahkan ketika uptick baru-baru ini dalam pertempuran telah mengurangi harapan.

Gencatan senjata itu adalah yang kedua yang diamati di negara itu sejak Taliban digulingkan oleh invasi AS pada tahun 2001 setelah serangan 11 September oleh Al-Qaeda, yang pemimpinnya Osama bin Laden dilindungi oleh rezim.

(eva/eva)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads