Bersiap Ritme Hidup Biasa (Lagi) di Ibu Kota Rusia

Round-Up

Bersiap Ritme Hidup Biasa (Lagi) di Ibu Kota Rusia

Tim detikcom - detikNews
Selasa, 09 Jun 2020 21:35 WIB
Residents stay in their apartments on the Moscow outskirts late on March 29, 2020. - All residents of Moscow will be under strict self-isolation rules beginning on March 30, 2020, the mayor said in the evening of March 29, as coronavirus cases climbed in the capital. Muscovites will only be allowed to leave their homes in the case of a medical emergency, to travel to work if necessary, and go to grocery stores or pharmacies, the capitals mayor Sergei Sobyanin said in a statement. (Photo by Kirill KUDRYAVTSEV / AFP)
Foto: Suasana kota Moskow ketika warga tetap di rumah selama lockdwon (AFP/KIRILL KUDRYAVTSEV)
Moskow -

Lockdown Corona yang diterapkan di Ibu Kota Rusia, Moskow telah berakhir. Kota yang menjadi ikon negeri beruang merah itu siap memulai ritme hidup yang seperti biasa lagi.

Wali Kota Moskow, Sergei Sobyanin mengumumkan diakhirinya lockdown (penguncian) ketat yang diterapkan untuk mengendalikan penyebaran virus Corona di ibu kota Rusia tersebut.

Sobyanin mengatakan bahwa mulai Selasa (9/6) waktu setempat, sistem perizinan dan isolasi mandiri di kota tersebut juga akan dicabut dan "Moskow akan kembali ke ritme kehidupan biasanya".

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Moskow, kota terbesar di Rusia dengan populasi sekitar 12 juta jiwa, berada di bawah aturan lockdown pada akhir Maret lalu. Lockdown ini diterapkan untuk meredam penyebaran virus Corona.

Ibu kota Rusia itu tetap menjadi episenter pandemi Corona di Rusia, dengan mencatat sekitar separuh dari total 476.658 kasus infeksi Corona di seluruh Rusia.

ADVERTISEMENT

Sebelumnya, otoritas Moskow memberlakukan sistem perizinan yang ketat untuk memungkinkan akses warga Moskow ke transportasi umum dan taksi untuk pekerjaan dan kegiatan-kegiatan penting.

"Semua pembatasan utama -- tunduk pada menjaga keamanan epidemiologis dan mempertimbangkan langkah-langkah sanitasi -- akan dicabut pada Juni," kata walikota Moskow itu seperti dilansir kantor berita AFP, Selasa (9/6/2020).

Lebih lanjut, Sobyanin menambahkan, bahwa penduduk Moskow termasuk orang tua dan mereka yang menderita penyakit kronis akan diizinkan meninggalkan rumah mereka mulai Selasa (9/6) waktu setempat.

Penata rambut, salon kecantikan dan dokter hewan juga akan diizinkan untuk kembali buka pada hari Selasa ini.

Perpustakaan, kantor real estat dan perusahaan yang menyediakan layanan kepada penduduk akan diizinkan untuk beroperasi mulai minggu depan.

Museum dan kebun binatang juga akan dibuka kembali untuk pengunjung yang membeli tiket elektronik dan acara olahraga akan dimulai kembali dengan tidak lebih dari 10 persen stadion terisi.

Selain itu, Sobyanin mengatakan bahwa restoran dan kafe akan dibuka kembali dalam dua tahap mulai 16 Juni mendatang. Lengkap dengan pelonggaran pembatasan lebih lanjut pada minggu berikutnya.

Meskipun ada rencana untuk menghapus aturan karantina kota, wali kota Moskow mendesak untuk tetap berhati-hati. Sobyanin mengatakan bahwa "kemungkinan infeksi virus Corona telah menurun, tetapi masih ada."

"Kita harus terus memantau situasi dan mencegah wabah baru," katanya.

Untuk diketahui, Rusia memiliki jumlah infeksi virus Corona tertinggi ketiga di dunia setelah Amerika Serikat dan Brasil.

Para pejabat kesehatan Rusia pada hari Senin (8/6), mengatakan jumlah kematian karena Corona di negara itu telah meningkat menjadi 5.971 kematian, sementara jumlah kasus baru adalah 8.985 dalam sehari, jumlah yang cukup konsisten selama beberapa minggu terakhir.

Halaman 2 dari 2
(rdp/rdp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads