Harvard Sebut Corona Menyebar Sejak Agustus 2019, China: Itu Konyol!

Harvard Sebut Corona Menyebar Sejak Agustus 2019, China: Itu Konyol!

Novi Christiastuti - detikNews
Selasa, 09 Jun 2020 16:50 WIB
Kebijakan lockdown di kawasan Wuhan berakhir pada 8 April 2020. Area transportasi seperti stasiun hingga bandara di wilayah itu pun kembali ramai oleh penumpang.
Ilustrasi -- Wuhan menjadi titik nol dari pandemi Corona yang pertama terdeteksi di kota ini pada Desember 2019 (AP Photo/Ng Han Guan)
Beijing -

Otoritas China memberikan tanggapan atas hasil penelitian Harvard Medical School yang menyebut virus Corona (COVID-19) mungkin telah menyebar di China sejak Agustus 2019. Otoritas China menolak hasil penelitian itu dan menyebutnya 'konyol'.

Seperti dilansir Reuters, Selasa (9/6/2020), juru bicara Kementerian Luar Negeri China, Hua Chunying, ditanyai soal hasil penelitian Harvard Medical School itu dalam press briefing harian pada Selasa (9/6) waktu setempat.

"Saya pikir itu konyol, sangat konyol, untuk sampai pada kesimpulan ini dengan berdasarkan pada pengamatan dangkal seperti volume lalu lintas," cetus Hua.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Diketahui bahwa hasil penelitian Harvard Medical School yang menyebut bahwa virus Corona mungkin telah menyebar di China sejak Agustus 2019, didasarkan pada citra satelit dari pola perjalanan rumah sakit dan data mesin pencarian online di wilayah China.

Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pencitraan satelit resolusi tinggi dari area-area parkir rumah sakit di Wuhan -- yang menjadi titik nol virus Corona pada akhir tahun 2019. Penelitian juga didasarkan pada data untuk pencairan terkait gejala-gejala virus Corona pada mesin pencarian online untuk kata seperti 'batuk' dan 'diare'.

ADVERTISEMENT

"Peningkatan lalu lintas di rumah sakit dan data pencarian soal gejala di Wuhan mendahului pencatatan awal pandemi SARS-CoV2 pada Desember 2019," demikian bunyi hasil penelitian Harvard Medical School, merujuk pada nama teknis virus Corona.

Simak video 'Respons WHO soal China Keluarkan Lembar Putih COVID-19:

"Meskipun kami tidak bisa mengonfirmasi apakah peningkatan volume ini secara langsung berkaitan dengan virus baru, bukti kami mendukung kerja (penelitian) terbaru lainnya yang menunjukkan bahwa kemunculan terjadi sebelum identifikasi di pasar Makanan Laut Huanan," imbuh hasil penelitian itu.

"Temuan ini juga menguatkan hipotesis bahwa virus muncul secara alami di China bagian selatan dan berpotensi sudah beredar pada saat yang sama dengan cluster di Wuhan," terang Harvard Medical School dalam hasil penelitiannya.

Penelitian ini menunjukkan peningkatan tajam dalam level penggunaan area parkir rumah sakit pada Agustus 2019. "Pada Agustus, kami mengidentifikasi kenaikan unik dalam pencarian untuk kata 'diare' yang tidak terlihat pada musim flu sebelumnya atau tercermin dalam data pencarian kata 'batuk'," demikian disebutkan dalam hasil penelitian Harvard Medical School.

Halaman 2 dari 2
(nvc/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads