Kepala Polisi Houston Minta Trump Tutup Mulut Soal Demo George Floyd

Kepala Polisi Houston Minta Trump Tutup Mulut Soal Demo George Floyd

Rakhmad Hidayatulloh Permana - detikNews
Selasa, 02 Jun 2020 13:27 WIB
Kepala MCCA yang juga Kepala Polisi Houston Art Acevedo (AP Photo)
Foto: Kepala MCCA yang juga Kepala Polisi Houston Art Acevedo (AP Photo)
Washington DC -

Kepala Polisi Houston, Amerika Serikat (AS), Art Acevedo meminta Presiden AS Donald Trump lebih baik diam soal demonstrasi George Floyd. Menurutnya, itu lebih baik daripada berkomentar tapi justru memperburuk situasi.

"Izinkan saya mengatakan ini kepada Presiden Amerika Serikat, atas nama kepala polisi negara ini: tolong, jika Anda tidak bisa mengatakan sesuatu yang sifatnya konstruktif, tutup mulut saja," kata Art Acevedo kepada presenter CNN Christiane Amanpour, Selasa (1/6/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Art Acevedo melihat bahwa demonstrasi yang berujung rusuh ini menempatkan setiap orang pada resiko yang sama. Menurutnya, ini bukan lagi soal bertindak dominan.

ADVERTISEMENT

"Karena Anda menempatkan pria dan wanita ke dalam risiko. Ini bukan soal mendominasi, tetapi bagaimana memenangkan hati dan pikiran (para pendemo). Kami juga tidak ingin masyarakat bingung membedakan antara kebaikan dan kelemahan," lanjut pria yang juga ketua Asosiasi Kepala Kepolisian Kota Besar (MCCA) ini.

Simak video 'Protes Kematian George Floyd Ricuh, Trump Kerahkan Militer':

Dia lantas mengatakan bahwa yang dibutuhkan sekarang adalah sosok Presiden AS sebagai pemimpin. Dia meminta Trump bersikap layaknya seorang presiden.

"Kami butuh seorang pemimpin pada saat ini, lebih dari sebelumnya. Kami memilih atau tidak memilih, Anda tetap presiden kami dan sekarang waktunya bersikap seperti seorang presiden," kata Acevedo.

"Ini bukan Hollywood, ini kehidupan nyata," imbuhnya.

Sebelumnya, dilansir dari Reuters, Selasa (2/6/2020) Trump mendesak para gubernur negara bagian agar mendominasi situasi. Kerusuhan demonstrasi George Floyd di AS terus menyebar. Karena itu, kata Trump, jika para gubernur hanya diam, maka itu hanya buang-buang waktu.

"Anda harus mendominasi, jika Anda tidak mendominasi Anda membuang-buang waktu Anda," ujar Trump.

"Mereka akan menabrak Anda, Anda akan terlihat seperti sekelompok orang brengsek. Anda harus mendominasi," sambung Trump.

Menanggapi desakan Trump ini, Gubernur Illinois JB Pritzker justru menuduh Trump memperburuk situasi.

"Retorika yang keluar dari Gedung Putih telah memperburuknya," kata Pritzker dalam panggilan itu. "Kita harus memiliki kepemimpinan nasional dalam menyerukan ketenangan."

Halaman 2 dari 2
(rdp/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads