Sejumlah pusat perbelanjaan kembali dibuka di Ibu Kota Ukraina, Kiev pada Sabtu (30/5) waktu setempat. Otoritas setempat saat ini tengah melakukan pelonggaran pembatasan secara bertahap.
Pembukaan kembali mal diikuti dengan penerapan protokol kesehatan dan jaga jarak yang ketat. Kebijakan itu dilakukan usai keputusan dari Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky guna memulihkan sektor ekonomi.
Ukraina juga kembali membuka kafe luar ruangan, salon kecantikan, klinik gigi dan taman pada awal Juni. Kereta bawah tanah juga akan kembali dibuka pada Senin (1/6) mendatang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pelanggan mal diminta untuk tetap menjaga jarak dan memakai masker serta mengenakan sarung tangan. Langkah tersebut adalah salah satu upaya untuk mengurangi penyebaran virus Corona.
"Saya senang bisa kembali," ujar salah satu pengunjung mal, Maryna (18) kepada AFP di sebuah pusat perbelanjaan di Kiev Timur, Sabtu (30/5/2020) waktu setempat.
Namun food court da bioskop sebagai tempat yang sering dikunjungi masih ditutup.
Pembatasan yang dilakukan untuk mencegah penularan virus Corona sejak pertengahan Maret lalu membuat Maryna merasa "terperangkap".
"Kami menyukai tempat ini, kami biasanya datang ke sini pada akhir pekan untuk berbelanja, menghabiskan waktu di food court dan pergi ke bioskop," tambah Maryna yang pergi ke mal bersama dua temannya.
Seorang penjaga yang memegang thermal gun sedang berdiri di depan pintu masuk mal. Sementara sebuah tanda peringatan untuk selalu mengenakan masker juga terpajang di lokasi itu.
Ukraina pada Sabtu waktu setempat melaporkan 23.204 kasus infeksi virus Corona dengan 696 kasus kematian. Serta lebih dari 9.000 pasien COVID-19 dinyatakan sembuh.