Virus Corona menjadi pandemi di seluruh negara dunia. Virus Corona biasanya ditularkan dari manusia satu ke manusia yang lainnya, tapi tidak dengan dua warga Belanda ini, sebab dia terinfeksi Corona tertular dari hewan cerpelai.
Kejadian ini adalah kasus pertama yang terjadi selama pandemi Corona di berbagai negara. Hewan berbulu inilah yang menularkan Corona ke dua warga Belanda.
Menteri Pertanian Belanda Carola Schouten dalam suratnya kepada parlemen membenarkan hal itu. Dia menyebut cerpelai yang membawa virus corona itu ditemukan di empat lokasi peternakan dari total 155 peternakan di Belanda, tempat cerpelai dibiakkan untuk bulu mereka.
Schouten mengatakan risiko penularan virus dari hewan ke manusia semacam ini di luar peternakan 'dapat diabaikan'. Dari empat peternakan yang dilaporkan terinfeksi, tiga di antaranya telah terbukti bersumber dari manusia yang sakit, sementara peternakan yang keempat masih dalam penyelidikan, kata Schouten.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kasus Penularan Corona Cerpelai ke Manusia Unik
Direktur Institut Kesehatan Belanda (RIVM), Jaap van Dissel mengatakan, kasus penularan dari cerpelai ke manusia adalah kasus yang unik. Sebab, beberapa hewan berbulu seperti kucing dan hewan lain justru terinfeksi COVID-19 dari manusia, bukan mereka yang menularkan COVID ke manusia.
Jaap menilai kasus cerpelai ini adalah kasus yang pertama di dunia. Dia menilai dengan adanya kasus ini, menunjukkan bahwa penularan Corona ini tidak hanya antarmanusia saja.
"Ini pertama kalinya kami menemukan, atau setidaknya kami telah menunjukkan bahwa kemungkinan besar dua kasus, penularannya berasal dari binatang ke manusia," kata Dissel sewaktu bersaksi di parlemen, Senin (25/05).
"Tentu saja sumber asli infeksi di Cina kemungkinan besar juga berasal dari hewan." imbuhnya.
Undang-undang yang melarang peternakan cerpelai di Belanda sejatinya telah disahkan pada tahun 2013, dan sisa peternakan lain akan berhenti beroperasi pada tahun 2023 mendatang.
Tonton video Pemuda Kendari Bikin Gelang Pemantau ODP Corona: