Protes Kurangnya APD Melawan Corona, Petugas Medis Spanyol Gelar Aksi Demo

Protes Kurangnya APD Melawan Corona, Petugas Medis Spanyol Gelar Aksi Demo

Rita Uli Hutapea - detikNews
Selasa, 26 Mei 2020 11:33 WIB
spanyol
Foto: AFP
Madrid -

Para pekerja medis Spanyol di garis depan perang melawan virus Corona, menggelar aksi demo untuk memprotes kurangnya alat pelindung diri (APD).

Dengan mengenakan seragam mereka, para dokter, perawat dan pekerja lainnya berunjuk rasa di luar sejumlah rumah sakit di Madrid, ibu kota Spanyol pada Senin (25/5) waktu setempat.

Para petugas medis tersebut berdiri diam di pintu-pintu gerbang sejumlah institusi medis di Madrid dan sekitarnya. Mereka membawa spanduk dan tulisan berbunyi "kami berperang tanpa senjata", "siapa yang peduli pada perawat" dan "layanan kesehatan publik tak bisa dijual".

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Silvia Garcia, perawat di unit perawatan intensif (ICU) mengatakan bahwa tujuan aksi demo ini adalah agar masyarakat sadar akan "kerawanan pekerjaan kami".

ADVERTISEMENT

"COVID-19 hanya mengintensifkan situasi yang kami alami sebelumnya," katanya kepada AFP, Selasa (26/5/2020). Garcia merupakan satu di antara ratusan petugas medis yang berdemo di luar rumah sakit Gregorio Maranon.

"Kami harus memiliki sarana untuk merawat," ujar Victor Aparicio, perawat ICU lainnya yang bekerja di rumah sakit yang sama.

"Kita perlu menjamin bahwa kami dapat beristirahat dan melindungi diri kami sendiri sehingga kami dapat melakukan pekerjaan kami dalam kondisi sebaik mungkin," imbuhnya.

Para petugas medis mengatakan bahwa mereka kelelahan dan mengeluh tentang kekurangan staf dan kurangnya APD untuk menangani wabah Corona.

Sepertiga dari semua kasus infeksi Corona dan kematian di Spanyol tercatat di Madrid, di mana sistem kesehatan nyaris tumbang saat puncak krisis.

Halaman 3 dari 2
(ita/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads