Dihajar Warga Usai Dipanggil 'Corona', Gadis di India Diminta Polisi Damai

Dihajar Warga Usai Dipanggil 'Corona', Gadis di India Diminta Polisi Damai

Rakhmad Hidayatulloh Permana - detikNews
Minggu, 17 Mei 2020 14:06 WIB
Poster
Foto: Ilustrasi perempuan korban kekerasan (Edi Wahyono)
Gurugram -

Seorang gadis berusia 20 tahun dihajar oleh warga di Gurugram, India usai dipanggil 'Corona'. Polisi meminta gadis tersebut agar mau berdamai.

Seperti dilansir dari koran Uni Emirat Arab, Gulf News India, Sabtu (16/5/2020) gadis korban pengeroyokan itu bernama Chong Hoi Misao. Misao berasal dari negara bagian Manipur, India.

Misao dikeroyok oleh penduduk setempat di Gurugram hanya karena melewati daerah tersebut. Dia juga sempat diteriaki dengan panggilan 'Corona' dan kemudian dihajar dengan tongkat. Namun, beruntung ada warga lain yang meminta bantuan polisi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

ADVERTISEMENT

Namun, ketika masalahnya ditangani oleh polisi, Misao lebih merasa kecewa. Alih-alih menangani kasusnya dengan serius, menurut Joel polisi meminta Misao berdamai.

"Para pejabat polisi mengatakan kepada Misao untuk berdamai," kata Joel yang merupakan temannya.

Misao yang tertekan kemudian memanggil Pusat Dukungan & Helpline Timur Laut (NESCH). Kemudian anggota NESCH mencapai tempat serangan sekitar pukul 8:30 malam waktu setempat.

Yang mengejutkan, insiden itu terjadi hanya dua hari setelah pemerintah pusat meyakinkan Mahkamah Agung India bahwa mereka akan mengambil tindakan, atas insiden serangan rasial terhadap orang-orang dari Timur Laut pada 8 Mei lalu.

Dilaporkan bahwa foto-foto memar yang diderita Misao menjadi viral di media sosial. Sontak langsung memicu kemarahan nitizen.

Menurut sebuah laporan di thequint, Misao diserang secara brutal oleh beberapa penduduk setempat dari Faizapur, Gurugram di Haryana hanya karena melewati daerah tersebut pada hari Minggu sore, 10 Mei. Dia ada di sana untuk bertemu seorang teman dan makan siang.

"Ketika kembali, dia dihentikan oleh seorang wanita tua, yang dengan kasar memotongnya dari melewati jalan, menyatakan bahwa itu adalah milik pribadi. Dia melecehkannya dengan nada rasis yang menghalangi dia untuk melewati jalan di depan rumahnya," kata Joel.

Situs web berita eastmojo melaporkan bahwa usai pertengkaran, semua anggota keluarga wanita itu, termasuk menantu perempuan dan putranya, maju dan mulai memukulinya dengan tongkat. Beberapa batang bahkan mendarat di kepala Misao hingga membuatnya pingsan.

Tonton juga video 'Warga India Antre Beli Miras Usai Lockdown Diperlonggar':

[Gambas:Video 20detik]



Halaman 2 dari 2
(rdp/gbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads