.webp)
Wartawan Meksiko Jorge Armenta ditemukan tewas pada Sabtu (16/5) di Ciudad Obregon yang terletak di utara Meksiko. Armenta adalah wartawan ketiga yang tewas dibunuh tahun ini.
"Serangan bersenjata telah dikonfirmasi yang merenggut nyawa Jorge Armenta," kata direktur outlet media digital Medios Obson lewat akun Twitter seperti dilansir AFP, Minggu (17/5/2020).
Dia melanjutkan, seorang perwira polisi kota juga tewas dan seorang perwira kedua terluka. Kelompok pengawas media Reporters Without Borders (RSF) menyebut Armenta selama telah menerima ancaman dan berada di bawah perlindungan pemerintah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
RSF mengatakan Armenta adalah jurnalis ketiga yang terbunuh tahun ini. RSF sedang menyelidiki jenis perlindungan yang dimiliki Armenta. Pemerintah setempat mengatakan mereka juga sedang menyelidiki pembunuhan itu.
RSF secara rutin menempatkan Meksiko berdampingan dengan Suriah dan Afghanistan yang sedang dilanda perang. Meksiko dinilai sebagai negara paling berbahaya di dunia untuk media berita.
Kekerasan terkait dengan perdagangan narkoba dan korupsi politik merajalela dan banyak pembunuhan tidak dihukum.
