Korsel Pertama Kali Laporkan Tak Ada Penularan Lokal Virus Corona

Korsel Pertama Kali Laporkan Tak Ada Penularan Lokal Virus Corona

Zulfi Suhendra - detikNews
Kamis, 30 Apr 2020 13:24 WIB
Otoritas Korea Selatan (Korsel) melaporkan sedikitnya 116 orang yang telah sembuh dari virus Corona (COVID-19), kembali dinyatakan positif.
Virus Corona di Korsel/Foto: AP Photo
Seoul -

Korea Selatan (Korsel) melaporkan tak ada penularan lokal virus Corona (COVID-19) pada Kamis (30/4) waktu setempat. Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea Selatan (KCDC) menyatakan ini pertama kalinya terjadi sejak Februari.

KCDC melaporkan pada Kamis (30/4) waktu setempat, ada empat kasus baru Corona di Korsel. Semuanya berasal dari kasus impor sehingga total kasus Corona di negeri K-Pop itu mencapai 10.765 dan total kematian 247 orang, sementara 9.059 dinyatakan sembuh.

Dari total itu, 1.065 adalah kasus impor, lebih dari 95% adalah warga Korsel, menurut pernyataan dari KCDC.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Otoritas kesehatan setempat juga menyatakan tidak ada penularan lokal yang terjadi saat pemilu legislatif di Korea Selatan pada bulan ini. Otoritas memberlakukan protokol kesehatan, termasuk mengharuskan pemilih menggunakan masker dan sarung tangan plastik.

"Sebanyak 29 juta pemilih berpartisipasi pada pemilihan 15 April lalu. Tidak ada satupun kasus Corona dilaporkan terjadi selama 14 hari inkubasi yang berkaitan dengan acara itu," ujar Dirjen Kesehatan Masyarakat Korsel Yoon Tae-ho dilansir Reuters, Kamis (30/4/2020).

ADVERTISEMENT

Sebuah panel ahli klinis pada hari Rabu (29/4) juga menyimpulkan bahwa pasien Coronavirus yang sembuh dan kemudian dinyatakan positif lagi, mengindikasikan virus ini tidak "aktif kembali" atau terinfeksi ulang, melainkan positif palsu.

Ketua KCDC menyebut positif palsu adalah karena batas teknis pengujian PCR. Korsel sejauh ini melaporkan 292 kasus seperti itu.

Simak juga video Kim Jong-un Dilaporkan Sakit Keras, Korsel: Tak Ada Tanda-tanda:

(zlf/nvc)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads