Turki Lancarkan Operasi Militer Serang Suriah

Turki Lancarkan Operasi Militer Serang Suriah

Tim detikcom - detikNews
Senin, 02 Mar 2020 02:00 WIB
In this Sunday, Oct. 6, 2019 photo, Turkish forces artillery pieces are seen on their new positions near the border with Syria in Sanliurfa province, Turkey. U.S.-backed Kurdish-led forces in Syria said American troops began withdrawing Monday from their positions along Turkeys border in northeastern Syria, ahead of an anticipated Turkish invasion that the Kurds say will overturn five years of achievements in the battle against the Islamic State group. (DHA via AP)
Ilustrasi serangan militer Turki di Suriah (Foto: DHA via AP)
Damaskus -

Turki mengumumkan telah melancarkan serangan ke Suriah. Serangan itu menyusul ketegangan yang muncul antara Turki dan Rusia pascaserangan udara yang menewaskan 33 tentara Turki pekan lalu.

Dilansir AFP, Minggu (1/3/2020), situasi di Kota Idlib memanas saat rezim yang didukung kekuatan udara Rusia menyerang wilayah itu dan menewaskan ratusan warga sipil. Serangan itu dilakukan sebagai upaya merebut kembali kantong terakhir kekuatan oposisi dalam perang saudara di Suriah.

Konfrontasi antara militer Suriah yang didukung Rusia dengan Turki yang merupakan anggota NATO telah memicu kekhawatiran atas konflik yang lebih luas dan krisis migran di Eropa yang serupa dengan yang terjadi pada tahun 2015. Jumlah migran di sepanjang perbatasan negara pun telah melonjak.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hal itu menyusul pernyataan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan yang berusaha menekan Uni Eropa atas Suriah dan mengatakan negara itu telah "membuka pintu" ke Eropa. Yunani mengatakan pada Minggu (1/3), bahwa mereka telah memblokir hampir 10.000 migran di perbatasannya dengan Turki.

Saat kapal-kapal migran terus mendarat di Yunani, Menteri Pertahanan Turki Hulusi Akar mengumumkan konfirmasi pertama operasi penuh dan berkelanjutan terhadap Damaskus, Suriah.

ADVERTISEMENT

"Setelah serangan keji pada 27 Februari di Idlib, operasi 'Spring Shield' berhasil berlanjut," kata Akar dalam sebuah video yang dibagikan oleh Kementerian Pertahanan.

Pasukan Turki menghantam posisi rezim Suriah setelah Erdogan memperingatkan Damaskus akan "membayar harga" untuk serangan udara yang menewaskan 34 tentara Turki di Idlib pada Kamis (27/2) lalu.

(azr/dnu)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads